Persija Minta Pengelola Stadion Patriot Jelaskan Penyebab Mati Lampu saat Vs Ratchaburi
BEKASI, iNews.id- Direktur Utama (Dirut) Persija Jakarta, Ambono Janurianto meminta pengelola Stadion Patriot menjelaskan insiden mati lampu di laga vs Ratchaburi, Minggu (25/6/2023). Lampu stadion mati hampir dua jam.
Persija Jakarta sukses mengalahkan Ratchaburi FC 1-0 dalam laga uji coba tersebut. Gol tunggal Macan Kemayoran -julukan Persija Jakarta- dicetak oleh Riko Simanjuntak (58').
Kemenangan manis Persija dinodai dengan insiden mati listrik stadion yang cukup lama. Insiden itu terjadi saat pertandingan baru memasuki menit ke-15.
Pertandingan kemudian baru berlanjut setelah lampu padam selama hampir dua jam. Kejadian ini tentu memalukan mengingat pertandingan ini merupakan laga uji coba bertaraf Internasional.
Atas kejadian ini, Persija Jakarta sudah meminta maaf kepada para suporter dan semua pihak yang dirugikan. Ambono mengatakan, pihak dari Stadion Patriot harus memberikan penjelasan atas insiden ini.
"Harapan kami dari pihak Stadion bisa menjelaskan atas kejadian malam ini, pada waktu itu kami sempat dibuat simpang-siur, sebagai pengguna kami harapkan bahwa di kemudian hari itu bisa melakukan maintenance lebih baik , apalagi liga mau mulai," kata Ambono kepada awak media, Minggu (25/6/2023).
"Harapan kami ke depannya kami bisa mendapatkan pelajaran dari keadaan ini , dan bersyukur tidak ada kejadian yang tidak lebih buruk," tuturnya.
Di sisi lain, Ambono mengatakan Persija akan mempertimbangkan kembali penggunaan Stadion Patriot sebagai kandang pada Liga 1 2023-2024. Selain soal insiden semalam, Persija ingin pihak stadion melakukan evaluasi menyeluruh.
"Tentunya ini merupakan sesuatu jadi bahan evaluasi, kami tidak bisa langsung membuat keputusan saat ini, untuk memakai atau tidak Stadion ini di musim datang, ini pelajaran, bagi semua, khususnya bagi stadium ini," ucap Ambono.
"Bicara Kualitas rumput jadi bahan pertimbangan tim, apakah rumput tersebut dalam keadaan terawat, saya lihat tadi bagus, mudahan-mudahan bisa dipertahankan, yang akan memakai stadion ini bukan cuma Persija, evaluasi bukan dari Persija, mungkin tim lain, tim lain bisa melihat kejadian ini," tuturnya.
Editor: Ibnu Hariyanto