Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Persib Ogah Turun Takhta! Racik Senjata untuk Hancurkan Persik
Advertisement . Scroll to see content

Persik Vs PSIM Rusuh Antarpenonton, PT Liga Tunggu Laporan Resmi

Selasa, 03 September 2019 - 14:14:00 WIB
Persik Vs PSIM Rusuh Antarpenonton, PT Liga Tunggu Laporan Resmi
Polisi menghalau sejumlah suporter PSIM Yogyakarta yang berusaha memasuki lapangan saat menghadapi Persik Kediri pada Liga 2 Indonesia di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jawa Timur, Senin (2/9/2019). (Foto: ANTARA/Prasetia Fauzani)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Keributan antarsuporter mengakhiri duel Persik Kediri kontra PSIM Yogyakarta pada Liga 2 di Stadion Brawijaya, Kediri, Senin (2/9/2019). PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi pun mengeluarkan responsnya.

“Kami sangat menyesalkan insiden tersebut. Kami akan menunggu laporan resmi dari beberapa pihak. Setelah itu baru akan ditentukan langkah berikutnya,” tutur Dirk Soplanit, Direktur PT LIB dalam rilisnya kepada iNews.id, Selasa (3/9/2019).

Kerusuhan tersebut cukup mengagetkan banyak pihak, karena beberapa langkah persiapan maksimal sudah dilakukan, termasuk koordinasi antarsuporter.

Ya, beberapa hari sebelum pertandingan, sudah ada komunikasi dan koordinasi yang intensif antara pengurus kedua kelompok suporter.

Namun, persaingan di klasemen sementara memang sangat ketat. Di Grup Timur misalnya, sampai dengan laga ke-13, Persik yang berhasil mengalahkan PSIM 2-0 pada pertandingan tersebut, bertengger di peringkat kedua dengan torehan 20 poin.

Persik unggul satu poin dengan PSIM yang memuncaki klasemen sementara dengan raihan 21 poin.

“Perebutan posisi di klasemen sementara mulai ketat. Kami menyadari betul, hal itu membuat suporter lebih maksimal pada saat mendukung tim bertanding. Termasuk dukungan pada laga tandang,” ucap Dirk.

“Karena itu, apa pun situasinya, kami menghimbau agar suporter bisa tertib dan saling menghormati. Sportivitas harus tetap dijaga,” ujarnya.

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut