Plt Menpora Sebut Dua Stadion Piala Dunia U-20 Perlu Perbaikan, Termasuk I Wayan Dipta

MALANG, iNews.id - Plt Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Muhadjir Effendy sebut dua stadion Piala Dunia U-20 2023 perlu perbaikan. Dua stadion yang dimaksud adalah Si Jalak Harupat, Bandung dan I Wayan Dipta, Bali.

Kebijakan itu diambil setelah FIFA melakukan peninjauan. Pihaknya berharap perbaikan dua stadion itu bisa segera selesai dikerjakan.

Baca Juga

2 Klub dan Timnas yang Kepincut dengan Shin Tae-yong, Nomor 1 Pernah Dihadapi Skuad Garuda

"Piala dunia sekarang untuk lapangan masih ada dua yang harus ada perbaikan sesuai dengan catatan dari FIFA," ucap Muhadjir Effendy ditemui di sela-sela Kajian Ramadhan di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), pada Sabtu siang (25/3/2023).

"Sekarang dalam proses mudah-mudahan dalam Minggu ini sudah selesai, ya itu yang di Bandung Jalak Harupat sama yang di Bali," ucapnya.

Baca Juga

Casemiro Kapten Baru Timnas Brasil, Siap Pimpin Tim Samba Vs Maroko

Secara keseluruhan ada enam stadion yang akan dipakai untuk Piala Dunia U-20 2023. Selain Si Jalak Harupat dan I Wayan Dipta, ada Stadion Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion Manahan (Solo), dan Stadion Jakabaring (Palembang).

Baca Juga

Lionel Messi Ternyata Kagumi Pemain Muslim Ini: Karakternya Luar Biasa!

Piala Dunia U-20 diselenggarakan pada 20 Mei 2023 hingga 11 Juni 2023 dengan Indonesia sebagai tuan rumah. Total ada 24 kontestan negara yang akan berpartisipasi.

Babak drawing fase grup Piala Dunia U-20 2023 rencananya digelar 31 Maret mendatang. Sayangnya agenda tersebut terancam ditunda karena polemik penolakan Timnas Israel datang ke Indonesia.

Baca Juga

Asnawi Sebut Timnas Indonesia Punya Taktik Khusus untuk Hancurkan Burundi

Editor: Reynaldi Hermawan