Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Arne Slot Blak-blakan usai Liverpool Dibantai Man City: Mereka Lebih Baik Segalanya!
Advertisement . Scroll to see content

Pochettino Rindukan Ketangguhan Victor Wanyama

Jumat, 22 Desember 2017 - 13:49:00 WIB
Pochettino Rindukan Ketangguhan Victor Wanyama
Gelandang Tottenham Hotspur, Victor Wanyama (Foto: The Guardian)
Advertisement . Scroll to see content

LONDON , iNews.id - Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino mengaku dirinya merindukan kehadiran Victor Wanyama di lini tengah Spurs. Pemain asal Kenya itu harus menghilang dari skuad Tottenham untuk waktu lama, karena mengalami cedera lutut berkepanjangan.

Wanyama sudah absen lebih dari empat bulan, karena cedera lutut kambuhan yang dideritanya sejak masa pramusim. Namun, kabar teranyar pemain berusia 26 tahun tersebut semakin pulih, dan diperkirakan bisa bermain untuk waktu tak lama lagi.

Memang, mantan pemain Southampton itu memiliki peran penting di lini tengah Tottenham. Pasalnya, Wanyama dikenal sebagai gelandang tenaga kuda yang kerap mengamankan lini tengah The Lilywhites.

Kemampuannya dalam bertahan dan akurasi apiknya saat menekel bola, kerap menjadi awal dinding pertahanan Spurs. Tak aneh, jika Pochettino sangat merindukan ketangguhan dan rasa aman yang biasa diberikan oleh pemain kelahiran Nairobi tersebut.

“Kami masih harus melihat bagaimana lututnya akan bereaksi. Namun, saat ini ada perasaan bagus dari dirinya. Kami akan memperkirakan kapan dia bisa terlibat lagi. Musim lalu, dia pemain penting bagi kami, “ ungkap Pochettino dikutip dari Sky Sports.

“Jika melihat musim ini, memang benar (kami membutuhkannya). Pada posisi di mana anda memerlukan pemain yang kuat, kami begitu merindukannya. Akan hebat, jika dia bisa kembali terlibat secepatnya, karena dia pemain bagus dan sangat penting untuk kami,” ujar pria Argentina itu.

Musim lalu, Wanyama memang menjadi pilihan utama Pochettino, dan hanya dua kali tak bermain di Premier League. Ketangguhannya membuat Tottenham menduduki posisi kedua klasemen akhir musim lalu, di belakang Chelsea.

Mereka pun menjadi tim terbaik dalam urusan bertahan, hanya kebobolan 26 gol dan menjadi yang terbaik di liga musim tersebut. Namun di musim ini, ketangguhan itu tampak melemah sejalan dengan tak bermainnya Wanyama.

Mantan gelandang jangkar Helsingborg dan Celtic tersebut baru bermain dua kali pada 2017/18, itu pun tak secara penuh. Imbasnya, Spurs terperosok cukup jauh jika dibandingkan musim lalu, dengan menduduki peringkat ketujuh dan telah kejebolan 18 kali.

Editor: Haryo Jati Waseso

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut