Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kylian Mbappe Menang di Pengadilan, PSG Harus Bayar Rp1,18 Triliun
Advertisement . Scroll to see content

Polisi Tembakkan Gas Air Mata Kerumunan Fans PSG yang Berpesta di Jalan

Rabu, 19 Agustus 2020 - 19:00:00 WIB
Polisi Tembakkan Gas Air Mata Kerumunan Fans PSG yang Berpesta di Jalan
Ribuan fans PSG merayakan sukses timnya menembus final Liga Champions dengan pesta di jalan Kota Paris. (Foto: Daily Mail)
Advertisement . Scroll to see content

PARIS, iNews.id - Keberhasilan Paris Saint-Germain (PSG) menembus final Liga Champions untuk pertama kalinya sepanjang sejarah disambut meriah para penggemarnya. Hasil itu diraih usai PSG membantai RB Leipzig 3-0 pada semifinal di Estadio da Luz, Rabu (19/8/2020) dini hari WIB.

Seperti diberitakan Daily Mail, Rabu (19/8/2020), para fans PSG langsung merayakannya di jalanan Kota Paris secara berlebihan. Padahal, saat ini Kota Paris tengah memberlakukan regulasi yang ketat untuk menghentikan penyebaran pandemi Covid-19.

Namun, tampaknya para penggemar PSG tidak terlalu memusingkan hal itu. Ribuan penggemar Les Parisiens tetap turun ke jalan, dan membakar kembang api di pusat keramaian. Terutama di daerah sekitar Champs-Elysee, sehingga jalanan tertutup.

Kejadian itu membuat pihak kepolisan Paris harus turun tangan, bahkan harus menerjunkan pasukan anti huru-hara untuk membubarkan massa.

Para penggemar itu sudah dianggap melanggar protokol kesehatan dengan berkumpul di jalan. Namun, para fans itu memberi perlawanan, sehingga suasana memanas.

Sampai-sampai, kepolisian menembakkan gas air mata demi membubarkan kerumunan para fans PSG tersebut.

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut