Presiden Liberia George Weah Main 79 Menit pada Uji Coba Vs Nigeria
MONVORIA, iNews.id – Presiden Liberia George Weah yang juga mantan pemain terbaik dunia 1995 kembali merumput. Dia ikut bermain saat tim nasional negaranya beruji coba dengan Nigeria di Ibu Kota Monvoria, Selasa (11/9/2018).
Ini merupakan laga pertamanya setelah pensiun sebagai pemain 15 tahun lalu. Pada laga itu, mantan striker AC Milan itu kembali mengenakan nomor kebesarannya, 14.
Meski tubuhnya tak lagi ideal, pria 51 tahun itu masih mampu menunjukkan sisa-sisa skill individunya, dan melakoni laga selama 79 menit sebelum meninggalkan lapangan sambil diiringi tepuk tangan meriah.
Sayang, kehadiran sang presiden gagal mendongkrak performa tim. Nigeria malah mampu unggul dua gol lebih dulu melalui Henry Onyekuru dan Simeon Nwankwo, sebelum tuan rumah memperkecil skor menjadi 1-2 melalui Kpah Sherman melalui titik penalti pada menit-menit akhir laga.
Weah (14) berduel udara kontra Nigeria, Selasa (11/9/2018).
Pemerintah Liberia memang sudah merencanakan pertandingan persahabatan internasional itu untuk mengistirahatkan kostum nomor 14 yang identik dengan Weah semasa aktif sebagai pesepak bola.
Namun, publik dibuat terkejut ketika sang presiden yang memenangkan 60 persen suara pada pemilu Liberia Desember lalu itu tiba-tiba masuk ke lapangan dan ikut bermain sebagai striker.
Saat masih aktif main, Weah bersinar bersama AS Monaco pada periode 1988-1992 sebelum diboyong Paris Saint-Germain. Kemudian, AC Milan membelinya pada 1995 dan dia bermain di San Siro bersama para legendaris sekelas Roberto Baggio, dan Dejan Savicevic di lini serang.
Di bawah asuhan Fabio Capello, Weah dkk sukses membawa I Rossoneri meraih scudetto Serie A 1995/1996, dan 1998/1999.
Pesonanya di klub Kota Mode Italia itu yang membuat namanya terpilih meraih Ballon d'Or pada 1995. Di tahun itu juga dia menjadi top skor Liga Champions meski gagal membawa Milan juara Eropa.
Weah kala menerima trofi Ballon d'Or 1995.
Bukan hanya itu, Weah juga pernah tiga kali dinobatkan menjadi pemain terbaik Afrika pada 1989, 1994, dan 1995. Dia juga empat kali masuk tim FIFA XI pada 1991, 1996, 1997, dan 1998.
Setelah dari Milan, Weah juga sempat berkostum Chelsea, Manchester City, Olympique Marseille, sebelum pensiun di AlJazira, klub Uni Emirat Arab, pada 2003. Di timnas Liberia, tokoh Partai Koalisi untuk Perubahan Demokratis itu melakoni 61 kali penampilan dan mencetak 22 gol.
Editor: Abdul Haris