Profil Asnawi Mangkualam, Tukang Jagal di Benteng Pertahanan Timnas Indonesia
SINGAPURA, iNews.id – Asnawi Mangkualam mencuri perhatian di Piala AFF 2020. Dia jadi tukang jagal di benteng pertahanan Timnas Indonesia.
Terbaru Asnawi Mangkualam membuat assist untuk gol Witan Sulaeman saat skuat Garuda bermain imbang 1-1 melawan Singapura di leg pertama semifinal Piala AFF 2020, Rabu (22/12/2021) malam WIB.
Dia tampil apik di sayap kanan pertahanan. Kemampuannya membaca arah permainan lawan patut diacungi jempol.

Asnawi juga tak pernah ciut nyali ketika berhadapan satu lawan satu dengan pemain lawan. Sejauh ini dirinya sudah mencetak satu gol di Piala AFF 2020.
Pesepakbola kelahiran Makassar itu memang sangat hebat. Dia sudah jadi bagian penting dalam skuad Indonesia di level junior.
Nama Asnawi pun pertama kali terdengar ketika dia tergabung ke dalam Timnas Indonesia U-16 yang tampil di ajang Piala AFF U-16 pada 2013 silam.
Pada saat itu Asnawi mendapatkan sorotan yang sangat banyak karena dia menjadi satu-satunya pemain yang berasal dari Indonesia Timur. Keputusan pelatih Timnas Indonesia U-16 pada saat itu, yakni Sutan Harhara jadi buah bibir.

Setelah bermain di Piala AFF U-16 2013, Asnawi pernah juga membantu kampung halamannya, Sulawesi Selatan, finis sebagai runner-up di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) pada 2016 silam. Penampilan Asnawi yang semakin menanjak akhirnya membuat Persiba Balikpapan tertarik merekrutnya di tahun tersebut.
Bahkan Asnawi sempat mencetak sejarah di persepakbolaan Tanah Air lantaran menjadi pencetak gol termua dalam sejarah sepakbola Indonesia. Tepatnya Asnawi berhasil mencetak gol di laga Persiba vs Bali United ketika umurnya menginjak 17 tahun 5 hari.
Pada 2017, Asnawi mencoba peruntungan bersama PSM Makassar. Karier Asnawi lantas semakin menanjak dan dia pun terpilih oleh pelatih Luis Milla untuk membela Timnas Indonesia.
Asnawi pada saat itu berhasil bermain di beberapa laga persahabatan. Asnawi juga sempat bermain membela Timnas Indonesia U-22 di ajang SEA Games 2019 silam.

Dengan berbagai bekal yang luar biasa itulah pada akhirnya Asnawi pun berhasil mendapatkan kesempatan bermain di kompetisi sepak bola Korea Selatan.
Pemain berusia 22 tahun itu tepatnya bermain di klub bernama Ansan Greeners. Itu adalah klub yang tampil di divisi kedua Liga Korea Selatan (K-League 2).
Editor: Reynaldi Hermawan