Profil Roberto Donadoni: Legenda Italia yang Tertarik Latih Timnas Indonesia

ROMA, iNews.id — Profil Roberto Donadoni, legenda Italia yang tertarik latih Timnas Indonesia, kini menjadi sorotan publik sepak bola nasional. Eks pelatih Timnas Italia itu disebut sebagai salah satu nama asing yang berminat menangani skuad Garuda setelah kursi pelatih kepala kembali ramai diperbincangkan.

Roberto Donadoni dikenal sebagai sosok dengan segudang pengalaman, baik sebagai pemain maupun pelatih. Karier panjangnya di level tertinggi Eropa membuat namanya diperhitungkan di dunia sepak bola internasional, dan kini ketertarikannya terhadap proyek Timnas Indonesia menjadi bahan pembicaraan hangat di berbagai media.

Baca Juga

Hasil Bundesliga 2025-2026: Union Berlin vs Bayern Munich Sengit 2-2, Bayer Leverkusen vs Heidenheim 6-0!

Legenda AC Milan dengan segudang prestasi

Roberto Donadoni lahir di Cisano Bergamasco, Italia, pada 9 September 1963. Kariernya sebagai pemain sangat gemilang, terutama ketika membela AC Milan pada era keemasan klub tersebut antara 1986 hingga 1996. Bersama Milan, Donadoni memenangkan enam gelar Serie A, tiga trofi Liga Champions, empat Piala Super Italia, dan dua Piala Super Eropa.

Sebagai gelandang sayap, dia dikenal dengan gaya bermain yang elegan, teknik tinggi, dan kemampuan distribusi bola yang luar biasa. Di level internasional, Donadoni mencatat 63 caps bersama Timnas Italia dengan torehan lima gol. Dia menjadi bagian penting dari skuad Gli Azzurri yang menempati peringkat ketiga di Piala Dunia 1990 dan runner-up di Piala Dunia 1994.

Baca Juga

Radja Nainggolan Blak-blakan Ingin Bela Timnas Indonesia, Menyesal Perkuat Belgia?

Setelah pensiun sebagai pemain, Donadoni memulai karier kepelatihannya pada awal 2000-an. Pengalaman terbesarnya datang saat dipercaya menangani Timnas Italia periode 2006–2008, menggantikan Marcello Lippi. Di bawah arahannya, Italia mencapai perempat final Euro 2008 sebelum tersingkir lewat adu penalti melawan Spanyol yang kemudian menjadi juara.

Usai dari tim nasional, Donadoni melanjutkan karier di Serie A dengan melatih beberapa klub besar seperti Napoli, Parma, Cagliari, dan Bologna. Di Parma, dia dikenal mampu mengembalikan performa tim secara signifikan meski dihadapkan pada keterbatasan finansial klub.

Baca Juga

Legenda Persib Dukung Shin Tae-yong Kembali Latih Timnas Indonesia, tapi…

Tertarik Tangani Timnas Indonesia

Nama Roberto Donadoni kembali mencuat dalam pemberitaan setelah media internasional melaporkan ketertarikannya terhadap posisi pelatih kepala Timnas Indonesia. Donadoni dikabarkan menjadi salah satu dari beberapa pelatih dunia yang mempertimbangkan peluang tersebut. Ketertarikan ini muncul karena proyek pengembangan jangka panjang yang sedang dijalankan oleh sepak bola Indonesia di bawah kepemimpinan federasi.

Sebelumnya, pelatih berusia 62 tahun itu juga pernah dikaitkan dengan Timnas Vietnam pada Maret 2024. Namun, tawaran tersebut urung terealisasi karena perbedaan visi. 

Baca Juga

Legenda Persib Sebut Satu Sosok yang Pantas Latih Timnas Indonesia

Dengan latar belakangnya sebagai legenda Serie A dan mantan pelatih Timnas Italia, Donadoni dinilai memiliki kapasitas yang mumpuni untuk mengangkat kualitas permainan Timnas Indonesia. Pengalamannya dalam membangun struktur tim dan filosofi permainan modern menjadi nilai tambah yang jarang dimiliki kandidat pelatih lainnya.

Selain faktor pengalaman, ketertarikan Donadoni terhadap proyek sepak bola Asia juga menjadi bukti bahwa dia terbuka terhadap tantangan baru di luar Eropa. Jika kesepakatan tercapai, Donadoni akan menjadi pelatih asal Italia pertama yang menangani tim nasional Indonesia dalam sejarah.

Meski demikian, Donadoni tentu harus siap menghadapi tantangan besar. Adaptasi terhadap kultur sepak bola Asia Tenggara, karakter pemain lokal, serta ekspektasi tinggi dari publik menjadi pekerjaan besar bagi siapa pun yang memimpin Timnas Indonesia. Namun, dengan reputasi dan kredibilitas yang dimilikinya, Donadoni berpotensi membawa perubahan nyata jika diberi ruang dan waktu untuk bekerja secara jangka panjang.

Jika rumor ketertarikan tersebut berujung pada kesepakatan resmi, Roberto Donadoni akan menjadi sosok berpengalaman yang dapat mempercepat pembangunan sepak bola Indonesia menuju level yang lebih kompetitif di Asia. Saat ini, publik hanya perlu menunggu konfirmasi lebih lanjut dari federasi terkait kemungkinan tersebut.

Biodata Roberto Donadoni

Nama Lengkap: Roberto Donadoni
Tempat dan Tanggal Lahir: Cisano Bergamasco, Italia, 9 September 1963
Kebangsaan: Italia
Posisi Saat Masih Bermain: Gelandang Sayap
Tinggi Badan: 1,73 meter
Klub Terkenal Saat Bermain: AC Milan (1986–1996 dan 1997–1999)
Jumlah Penampilan di Serie A: 287 laga
Caps Bersama Timnas Italia: 63 kali (1986–1996)
Prestasi Terbaik Bersama Timnas: Runner-up Piala Dunia 1994, Peringkat 3 Piala Dunia 1990

Gelar Klub Tertinggi:
6 Gelar Serie A (1987–88, 1991–92, 1992–93, 1993–94, 1995–96, 1998–99)
3 Liga Champions Eropa (1988–89, 1989–90, 1993–94)
2 Piala Super Eropa (1989, 1990)
4 Piala Super Italia

Karier Kepelatihan 

Lecco (2001–2002)
Donadoni memulai karier kepelatihannya di klub kecil Lecco di Serie C1. Meskipun masa jabatannya singkat, pengalaman ini menjadi dasar bagi perjalanannya sebagai pelatih profesional.

Livorno (2002–2003 & 2004–2005)
Di Livorno, dia berhasil membawa klub promosi ke Serie A setelah 55 tahun absen. Keberhasilan ini membuat namanya mulai diperhitungkan di Italia.

Genoa (2003–2004)
Sempat menangani Genoa, tetapi tidak bertahan lama karena perbedaan visi dengan manajemen klub.

Timnas Italia (2006–2008)
Setelah Piala Dunia 2006, Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) menunjuk Donadoni menggantikan Marcello Lippi. Di bawah arahannya, Italia melangkah ke perempat final Euro 2008 sebelum disingkirkan Spanyol lewat adu penalti.

Napoli (2009)
Menangani Napoli di paruh kedua musim 2008/2009, namun dipecat pada Oktober 2009 setelah performa tim tak stabil.

Cagliari (2010)
Melatih Cagliari selama satu musim sebelum hengkang karena perubahan kebijakan internal klub.

Parma (2012–2015)
Ini menjadi masa paling sukses Donadoni di level klub. Ia membawa Parma finis di posisi 6 Serie A 2013/2014 dan lolos ke Liga Europa, meski kemudian gagal tampil karena masalah finansial klub.

Bologna (2015–2018)
Bersama Bologna, dia berhasil membuat tim promosi itu bertahan di Serie A selama tiga musim berturut-turut.

Shenzhen FC – China Super League (2019–2020)
Donadoni melanjutkan karier internasionalnya di Asia dengan melatih klub asal Tiongkok, Shenzhen FC. Pengalaman ini memperluas wawasannya terhadap sepak bola Asia, yang kini membuatnya terbuka untuk melatih Timnas Indonesia.

Ringkasan Karier Pelatih
Jumlah Klub yang Dilatih: 9 tim (termasuk Timnas Italia)
Gaya Melatih: Disiplin taktik, organisasi pertahanan kuat, dan penguasaan bola efektif
Lisensi Kepelatihan: UEFA Pro License

Editor: Abdul Haris