Publik Malaysia Minta Klub Jordi Amat Dihukum Berat, Kenapa?
JOHOR, iNews.id - Publik Malaysia minta klub Jordi Amat, Johor Darul Ta’zim (JDT) dihukum berat. Ini merupakan buntut dari fans JDT yang menyalakan suar di stadion.
Suporter JDT kedapatan menyalakan suar pada tiga pertandingan di Sultan Ibrahim Stadium. Dua insiden berlangsung saat pertandingan Liga Malaysia, sementara satu lagi ketika Piala FA Malaysia.
Akibatnya, JDT mendapat hukuman dari FAM. Mereka wajib membayar denda sebesar 120 ribu ringgit atau sekitar Rp390 juta. Masing-masing pelanggaran senilai 30 ribu ringgit (Rp97 juta), serta tambahan 30 ibu ringgit karena dianggap lalai dalam menenangkan penggemarnya.
Selain denda, JDT diketahui tak mendapat hukuman lebih lanjut. Namun, mereka diharapkan mampu lebih mengendalikan penggemarnya untuk rangkaian pertandingan selanjutnya.
Tapi seperti dikabarkan New Strait Times, Senin (10/7/2023), banyak penonton Liga Malaysia merasa hukuman tersebut masih kurang. Mereka menuntut agar hukuman untuk JDT ditambah.
Bahkan, terdapat penggemar yang meminta hukuman berupa pengurangan poin bagi JDT. Hal tersebut dirasa cukup untuk memberi efek jera kepada pendukung JDT.
Sejumlah penggemar juga merasa hukuman berupa laga tanpa penonton juga menjadi opsi. Terlebih masalah tersebut muncul akibat penonton JDT yang masih kerap membuat masalah.
JDT sendiri masih menjadi momok di Liga Malaysia. Mereka sukses menyapu bersih 16 pertandingan Liga Malaysia 2023 dengan kemenangan. Hal itu membuat mereka memimpin klasemen dengan poin 48, unggul 14 angka atas pesaing terdekatnya, Kuala Lumpur FC.
Editor: Reynaldi Hermawan