Pukul Tangan Wasit, Pemain PSG Pati Dapat Hukuman Terberat dari Komdis PSSI
JAKARTA, iNews.id - Pemain PSG Pati, Heri Setiawan mendapatkan hukuman terberat dari Komite Disiplin PSSI berdasarkan sidang pada Minggu (17/10/2021). Hukuman itu didapatkannya karena telah memukul tangan wasit.
Sebagaimana diketahui, Heri Setiawan menjadi salah satu andalan PSG Pati dalam laga melawan Persijap Jepara pada Senin (11/10/2021) lalu. Laga itu berakhir imbang 2-2.
Di tengah pertandingan, bek PSG Pati, Syaiful Indra Cahya melanggar pemain Persijap dengan gerakan menendang kakinya. Seketika wasit pun menilai itu sebagai pelanggaran keras.
Tak terima keputusan wasit, Heri menghampirinya dan melancarkan protes keras. Seketika, Heri langsung memukul tangan wasit Alfiyantoni Nur hingga peluit yang digenggamnya terjatuh.
Sontak wasit langsung memberikan Heri dengan kartu kuning kedua kemudian mengusirnya dari pertandingan. Ternyata hukuman juga datang dari Komite Disiplin.
Heri pun mendapat hukuman berupa larangan beraktivitas di dunia sepak bola selama hingga 6 bulan. Selain itu, dia juga terkena sanksi hingga Rp50 juta.
“(Yang terberat) Yaitu yang memukul tangan wasit saat pertandingan melawan Persijap Jepara, Heri Setiawan dari PSG Pati selama enam bulan tidak boleh beraktivitas di sepak bola,” ucap Ketua Komite Disiplin PSSI, Erwin Tobing dalam konferensi pers virtual, Rabu (20/10/2021).
Heri bukan satu-satunya pemain PSG Pati yang terkena hukuman. Ada dua nama pemain lain yakni Syaiful Indra Cahya dan Nurhidayat.
Nurhidayat dihukum berupa larangan bermain untuk tiga pertandingan dan didenda sebesar Rp3 juta. Hukuman ini imbas pergerakannya menyikut secara bahaya pemain lawan di laga melawan Persijap tadi.
Pemain dari PSG Pati lagi ngelakuin hal kasar kayak gini.
— SuporterFC (@SuporterFC) October 12, 2021
pic.twitter.com/QJKtFlmtBS
“Di video sangatlah jelas dia (Nurhidayat) menyikut pemain lawan yang jelas berbahaya. Kami jatuhkan hukuman berat berupa dilarang bermain dalam tiga pertandingan,” ucap Erwin.
Sementara untuk Syaiful, sejauh ini Komdis belum menjatuhkan hukuman dan sanksi. Namun Erwin mengatakan perbuatannya yang kasar akhir-akhir ini bisa berpotensi dijatuhi hukuman berat.
Apalagi Syaiful dinilai tidak kapok-kapok setelah viral akibat tendangan kungfunya kepada pemain Persiraja Banda Aceh di laga persahabatan. Dia pun kembali berulah dalam beberapa laga terakhir.
“Syaiful terekam dalam suatu laga persahabatan lawan melakukan tendangan Kungfu. Ia kembali berulah akhir-akhir ini dan berpotensi juga dihukum,” lanjutnya.
Editor: Dimas Wahyu Indrajaya