Rekor Tandang Manchester United Tercoreng, Solskjaer Bilang Begini
LEICESTER, iNews.id - Pelatih Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer kecewa berat rekor tandang timnya tercoreng. Penyebabnya adalah hasil imbang 2-2 melawan Leicester City di King Power Stadium, Sabtu (27/12/2020) malam WIB.
Padahal di laga itu MU dua kali memimpin lewat sumbangan Marcus Rashford pada menit ke-23 dan Bruno Fernandes (79). Namun tuan rumah selalu bisa membalas melalui sumbangan Harvey Barnes (31) dan gol bunuh diri Axel Tuanzebe (85).
Hasil tersebut mencoreng catatan The Red Devils yang sebelumnya selalu menang pada 10 laga tandang beruntun di Liga Inggris, terhitung sejak musim lalu. Hal tersebut bikin Solskjaer kecewa.
"Kami kecewa tidak bisa menang meski memiliki banyak peluang besar. Kami bisa saja menyelesaikan laga ini. Tetapi, mereka tim yang berbahaya. Gol dari Jamie Vardy (yang akhirnya menjadi gol bunuh diri Tuanzebe) menunjukkan kualitas mereka," kata Solskjaer kepada Sky Sports.
Juru taktik asal Norwegia itu menyoroti lini pertahanan timnya yang sedikit lengah di laga tadi. Menurutnya dua gol Leicester bisa digagalkan jika para defender bermain lebih solid.
“Kedua gol (Leicester) seharusnya bisa dihalau lebih cepat. Yang pertama seharusnya tidak terjadi, dan yang kedua kami harus bisa menghentikan umpan silang. Anda perlu mengamati gol yang masuk, dan memikirkan apa yang harus dilakukan selanjutnya,” tuturnya.
Hasil tersebut membuat MU turun ke posisi keempat klasemen mengepak 27 poin. Tapi Solskjaer tak ingin meratap dan fokus menatap laga selanjutnya melawan Wolverhampton Wanderers di Old Trafford, Rabu (30/12/2020) dini hari WIB.
“Kami punya pertandingan dalam tiga hari. Kami waktu istirahat ekstra yang akan kami gunakan dengan bijak. Satu poin bukanlah hasil terburuk. Tetapi, kami kecewa tidak mendapatkan tiga poin melawan tim yang tangguh," ucapnya.
Editor: Reynaldi Hermawan