Rencana Thom Haye usai Dapat Sanksi Berat dari FIFA

PETALING JAYA, iNews.id – Gelandang Timnas Indonesia Thom Haye mendapat sanksi berat dari FIFA. Pemain Persib Bandung itu diskors empat pertandingan dan denda uang.

Tak hanya Haye, pemain pemain Timnas Indonesia lainnya Shayne Pattynama juga terjerat sanksi. Keduanya dijatuhi larangan tampil dalam empat pertandingan internasional serta denda sebesar 5.000 Franc Swiss atau sekitar Rp103 juta.

Hasil Timnas Indonesia U-17 vs Timnas Honduras U-17: Fadly Alberto Bawa Garuda Asia Memimpin 2-1!

Informasi tersebut tercantum dalam dokumen tinjauan disiplin (Disciplinary Overview) yang dirilis FIFA pada Jumat (7/11/2025). Laporan itu berisi daftar pemain dan federasi yang dikenai hukuman usai laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia periode Oktober 2025.

Dalam periode tersebut, Timnas Indonesia melakoni dua pertandingan di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup B, menghadapi Arab Saudi (kalah 2-3) dan Irak (kalah 0-1).

Dari dua laga itu, FIFA menemukan pelanggaran disiplin yang dilakukan oleh Thom Haye dan Shayne Pattynama pada laga melawan Irak. Kedua pemain dinilai melakukan tindakan tidak sportif terhadap ofisial pertandingan, sehingga dianggap melanggar Article 14 dan Article 14.1.j Regulasi Disiplin FIFA.

Akibatnya, FIFA menjatuhkan hukuman larangan tampil dalam empat laga internasional ke depan dan denda senilai Rp103 juta kepada kedua pemain diaspora tersebut.

Kebetulan Timnas Indonesia senior tak akan menjalani FIFA Matchday November 2025 lantaran PSSI menurunkan Timnas Indonesia U-22 di agenda tersesbut dalam rangka persiapan SEA Games 2025. Garuda Muda dijadwalkan bentrok Mali pada 15 dan 18 November.

Situasi tersebut dimanfaatkan Haye untuk berlibur setelah melewati agenda padat bersama Persib. Haye liburan dengan senyuman.

Bintang Timnas Indonesia itu tak bisa menyembunyikan rasa bangga dan emosinya setelah membawa Maung Bandung meraih kemenangan dramatis 3-2 atas Selangor FC dalam laga keempat AFC Champions League Two 2025/26 di Stadion MBPJ Petaling Jaya, Kamis (6/11/2025).

Pemain yang dijuluki “Profesor” itu tampil luar biasa di lini tengah, membantu Persib bangkit setelah sempat tertinggal dua gol di babak pertama. Hasil heroik tersebut menjadi penentu penting dalam menjaga peluang Persib melangkah ke babak berikutnya.

Haye mengaku momen ini terasa begitu spesial. Ia menilai kemenangan comeback tersebut menjadi hadiah sempurna sebelum tim mendapatkan waktu istirahat setelah jadwal padat yang melelahkan.

“Saat yang sempurna untuk mengawali beberapa hari istirahat. Bangga terhadap tim dan kembali meraih kemenangan di malam yang istimewa,” kata Haye.

Bagi pemain berdarah Belanda itu, perjuangan di laga kontra Selangor FC menunjukkan semangat pantang menyerah yang dimiliki skuad Maung Bandung di level Asia.

Haye tak menutupi beberapa bulan terakhir menjadi periode yang sangat berat bagi seluruh pemain Persib. Mereka harus menghadapi jadwal padat antara kompetisi domestik dan ajang internasional tanpa waktu istirahat yang cukup.

“Beberapa bulan terakhir ini merupakan periode yang paling intens. Tidak ada waktu untuk beristirahat atau bahkan memproses semuanya. Saatnya untuk bernafas sejenak dan menikmati beberapa hari ini,” ujarnya.

Dengan semangat yang tetap terjaga, Haye menegaskan bahwa seluruh pemain akan memanfaatkan waktu istirahat dengan baik agar bisa kembali tampil maksimal pada laga berikutnya.

Setelah kemenangan bersejarah di Malaysia, Persib dijadwalkan libur selama empat hari. Tim asuhan Bojan Hodak itu akan kembali berlatih pada Selasa (11/11/2025) di Bandung.

Latihan tersebut menjadi awal persiapan menuju pekan ke-13 Super League 2025/26, saat Persib menjamu Dewa United di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Jumat (21/11/2025).

Dengan moral tinggi usai comeback epik kontra Selangor FC, Thom Haye dan rekan-rekan siap melanjutkan tren positif demi menjaga posisi di papan atas klasemen.

Editor: Reynaldi Hermawan