Resmi Dilatih Simone Inzaghi, Ini Target Inter Milan Musim Depan
MILAN, iNews.id- Presiden Inter Milan, Steven Zhang buka-buka soal target Nerazzuri musim depan. Zhang menaruh optimistisme kepada Simone Inzaghi.
Inter Milan sempat membuat keputusan yang mengejutkan saat mempersilakan Antonio Conte hengkang. Padahal, Conte baru saja mengantar Inter Milan menjuarai Liga Italia 2020/2021.
Conte meninggalkan Inter Milan karena kecewa dengan sikap manajemen yang memutuskan menghemat untuk musim depan. Tak butuh waktu lama, Inter Milan lantas menunjuk Simone Inzaghi.
Inzaghi diperkenalkan Inter Milan sebagai pelatih pada Kamis (3/6/2022). Baru-baru ini Steven Zhang bicara banyak soal target Nerazzuri musim depan.
Dilaporkan La Gazzetta dello Sport dikutip Football Italia, Minggu (6/6/2021). Zhang bercerita soal kerugian finansial yang dialami Inter Milan lantaran pandemi Covid-19.
"Covid telah menciptakan kesulitan keuangan yang sangat besar dan pada 2019-20 kerugian bagi klub besar Eropa, termasuk Inter, mencapai hampir €2 miliar (Rp34,6 triliun). Semua faktor ini memaksa kami untuk mempertimbangkan kembali rencana kami dan mencari sumber daya baru di tempat lain. Ada banyak rumor dan spekulasi yang tidak benar, tetapi kami tidak dapat menyangkalnya setiap hari," ujar Steven Zhang.
Hal itu yang membuat petinggi Inter Milan memutar otak. Hasilnya, keputusan untuk menghemat pengeluaran untuk musim depan pun dipilih, salah satunya menganti pelatih.
Steven Zhang percaya Simone Inzaghi tetap bisa membawa Inter Milan berprestasi. Di sisi lain, Inter harus berhemat untuk menutup kerugian akibat pandemi Covid.
"Dia adalah pelatih berkualitas dengan pengalaman dan dapat membuat klub kami tetap kompetitif, itulah yang kami inginkan, tetapi juga bekerja sama dengan kami untuk memastikan Inter tetap menjadi klub solid yang tidak berisiko. Dia tahu proyek kami, dia menerimanya dan kami sangat senang memilikinya di sini, berharap kami bisa menang bersama," ujar Zhang.
“Kami telah menyatakan target ekonomi kami, kami membutuhkan margin keuntungan yang kuat dari jendela transfer ini, tetapi kami juga ingin mempertahankan tim yang kompetitif sehingga kami dapat melakukannya dengan baik di Liga Champions dan jelas lolos lagi musim depan, karena kami ingin untuk menjadi kehadiran yang stabil di antara klub-klub besar Eropa," tuturnya.
Meski demikian, Zhang mengakui tugas mempertahankan scudetto musim depan cukup sulit. Dia menyadari para rival Inter Milan juga berbenah memperkuat materi pemain musim depan.
“Tidak akan mudah untuk memenangkan Scudetto lagi, karena enam atau tujuh klub bermimpi untuk memenangkannya setiap musim. Mari kita nikmati gelar yang kita peroleh," kata Zhang.
Editor: Ibnu Hariyanto