Resmi, Syahrian Abimanyu Direkrut Johor Darul Takzim

JAKARTA, iNews.id – Gelandang muda Indonesia Syahrian Abimanyu resmi direkrut Johor Darul Takzim (JDT). Hal itu dikonfirmasi langsung klub kaya Malaysia tersebut di akun media sosial resmi mereka, Rabu (23/12/2020).

“Kelab Bolasepak Johor Darul Takzim (JDT) telah menandatangani mantan pemain yang berlatih di Levante berusia 21 tahun, Syahrian Abimanyu, dari Indonesia sebagai sebahagian dari pelan jangka panjang kelab,” tulis JDT di Instagram mereka @officialjohor.

Baca Juga

Profil Santiago Montiel, Pemenang Puskas Award 2025 yang Kalahkan Rizky Ridho dengan Tendangan Akrobatik

Pengumuman ini disebarkan sehari setelah klub tersebut memperkenalkan gelandang baru mereka yang didatangkan dari Felda United, Danial Amier. Dalam momen perkenalan itu Tunku Mahkota Johor mengungkapkan akan mendatangkan empat pemain baru jelang musim 2021, salah satunya pemain Indonesia.

Kabarnya, JDT mengikat Syahrian dengan kontrak jangka panjang tiga hingga lima tahun. Dia menjadi pemain Indonesia pertama yang direkrut JDT. Mantan gelandang Madura United itu menyusul langkah bek Persija Jakarta Ryuji Utomo yang lebih dahulu dipinjamkan ke Penang FA.

Baca Juga

Prediksi Stoke City Vs Tottenham: Momentum Kebangkitan The Lilywhites

Meski begitu, tak ada jaminan mantan penggawa Timnas Indonesia U-19 itu bisa masuk skuat utama klub juara Liga Malaysia tujuh tahun beruntun itu. Sebab, saat ini slot pemain ASEAN di klub tersebut sudah diisi kapten tim asal Singapura, Hariss Harun.

Baca Juga

Prediksi AC Milan Vs Lazio: Amankan Puncak di Akhir Tahun!

Besar kemungkinan Syahrian akan lebih diproyeksikan untuk JDT II yang berlaga di kompetisi Malaysia Premier League (MPL), satu kasta di bawah Malaysia Super League (MSL).

Namun, di Malaysia ada peraturan yang mengizinkan satu klub memainkan pemain dari tim kedua untuk skuat utama sepanjang tidak lebih dari satu slot pemain ASEAN dalam tim pada matchday yang sama.

Baca Juga

Prediksi Everton Vs Manchester United: The Red Devils Dilarang Jemawa

Editor: Abdul Haris