Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : PSSI Fokus Cari Pelatih Baru, Anggota Exco Ini Pastikan Shin Tae-yong Tak Masuk Agenda
Advertisement . Scroll to see content

Riwayat Pendidikan Jeje Penerjemah STY di Timnas Indonesia

Senin, 03 November 2025 - 17:25:00 WIB
Riwayat Pendidikan Jeje Penerjemah STY di Timnas Indonesia
Riwayat Pendidikan Jeje Penerjemah STY di Timnas Indonesia (Foto: Youtube iNews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Riwayat pendidikan Jeje penerjemah STY di Timnas Indonesia menjadi salah satu kisah inspiratif yang banyak dibicarakan para penggemar sepak bola Tanah Air. Sosok bernama lengkap Jeong Seok-seo, atau yang akrab disapa Jeje, dikenal luas karena perannya sebagai jembatan komunikasi antara pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong (STY), dan para pemain Timnas Indonesia.

Riwayat Pendidikan Jeje Penerjemah STY di Timnas Indonesia

Jeje lahir di Korea Selatan pada 1993. Ia pindah ke Indonesia pada sekitar tahun 2008 ketika masih remaja, mengikuti ayahnya yang menjalankan bisnis di Tanah Air. Setibanya di Indonesia, Jeje langsung menghadapi berbagai tantangan adaptasi, mulai dari bahasa, budaya, lingkungan sekolah, hingga pergaulan sehari-hari.

Ia menempuh pendidikan di SMA Yadika 1 dan aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler seperti Paskibraka serta futsal antar sekolah. Pengalaman ini membuatnya terbiasa berinteraksi dengan masyarakat Indonesia dan memperkuat kemampuan berbahasa Indonesia yang kemudian menjadi bekal utama dalam kariernya sebagai penerjemah.

Pendidikan Formal di Perguruan Tinggi

Setelah lulus SMA, Jeje melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi. Riwayat pendidikan Jeje penerjemah STY di Timnas Indonesia menunjukkan bahwa ia menempuh kuliah di Universitas Bina Nusantara (BINUS University) dengan jurusan Sistem Informasi.
 Jeje menyelesaikan studinya pada tahun 2021, tepat saat pandemi Covid-19 masih berlangsung. Ia mengikuti prosesi wisuda secara daring. Latar belakang pendidikannya di bidang teknologi informasi memberikan kemampuan berpikir analitis, terstruktur, dan sistematis—sesuatu yang membantunya dalam mengelola komunikasi di lingkungan profesional seperti sepak bola nasional.

Awal Karier sebagai Penerjemah Shin Tae-yong

Riwayat pendidikan Jeje penerjemah STY di Timnas Indonesia berlanjut dengan kisah menarik saat ia mulai berperan di dunia sepak bola. Ketika masih kuliah, Jeje sempat menjadi penerjemah lepas bahasa Korea–Indonesia. Berbekal kemampuan linguistik dan pemahaman budaya dua negara, ia kerap diminta membantu komunikasi antara individu Korea dan pihak Indonesia.
 

Kesempatan besar datang pada akhir tahun 2019, ketika Shin Tae-yong ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia. Saat itu, Jeje diminta menjadi penerjemah sementara selama tiga hari. Namun, dedikasinya yang tinggi dan ketepatan dalam menerjemahkan setiap pesan membuat STY mempercayainya menjadi penerjemah tetap. Sejak saat itu, Jeje menjadi figur penting dalam setiap aktivitas tim, baik latihan, rapat strategi, maupun konferensi pers.

Kombinasi Pendidikan, Bahasa, dan Sepak Bola

Keberhasilan Jeje tidak datang begitu saja. Riwayat pendidikan Jeje penerjemah STY di Timnas Indonesia memperlihatkan bagaimana latar akademik, kemampuan bahasa, dan kecintaannya terhadap sepak bola berpadu dengan baik.
 

Pendidikan formal di kampusnya, membentuk kemampuan analisis dan pemecahan masalah yang sistematis. Pengalaman hidup di Indonesia sejak SMA membuatnya fasih berbahasa Indonesia dan memahami kebiasaan lokal. Sementara itu, minatnya pada sepak bola membuat ia mudah beradaptasi dengan dunia olahraga profesional yang penuh tekanan.
 Jeje bahkan pernah bermain futsal dan sempat bergabung dalam sekolah sepak bola di Korea sebelum pindah ke Indonesia. Tak berhenti di situ, ia juga mengikuti kursus kepelatihan lisensi D dari PSSI, menunjukkan keseriusannya untuk terus memperdalam dunia sepak bola dari sisi teknis.

Peran Krusial dalam Timnas Indonesia

Sebagai penerjemah utama pelatih Shin Tae-yong, Jeje memiliki tanggung jawab besar. Ia tidak hanya menerjemahkan kata per kata, tetapi juga harus memahami konteks dan emosi dalam setiap instruksi pelatih. Dalam dunia sepak bola, penyampaian pesan yang tepat sangat penting agar strategi berjalan sesuai keinginan.

Jeje dikenal mampu menjaga keseimbangan antara profesionalisme dan kedekatan personal. Ia berinteraksi baik dengan para pemain muda, seperti Marselino Ferdinan dan Pratama Arhan, serta tetap menjaga hubungan formal dengan staf pelatih. Kepribadiannya yang ramah membuat suasana di dalam tim tetap kondusif meski berada di bawah tekanan kompetisi internasional.

Tantangan yang Dihadapi

Perjalanan Jeje tentu tidak selalu mudah. Ketika pertama kali pindah ke Indonesia, ia harus berjuang keras memahami bahasa dan budaya lokal. Bahkan ketika sudah menjadi penerjemah STY, tekanan yang dihadapi tidak main-main. Dalam setiap pertandingan, kesalahan kecil dalam menerjemahkan instruksi bisa memengaruhi hasil di lapangan.
 

Namun, Jeje mampu menghadapinya dengan tenang. Ia belajar terus-menerus, baik dari pengalaman di lapangan maupun dari pendidikan yang pernah ditempuh. Kemampuan manajemen stres dan kecepatan berpikir menjadi kunci keberhasilannya di posisi tersebut.

Riwayat pendidikan Jeje penerjemah STY di Timnas Indonesia memberikan inspirasi bagi banyak anak muda, terutama mereka yang tertarik bekerja di bidang olahraga dan komunikasi. Dari kisahnya, kita bisa belajar bahwa karier sukses tidak selalu harus sesuai dengan jurusan kuliah, asalkan seseorang mau belajar dan beradaptasi.

Editor: Komaruddin Bagja

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut