Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : John Heitinga Bikin Gempar! Tolak PSSI tapi Diam-Diam Masih Buka Peluang Latih Timnas Indonesia
Advertisement . Scroll to see content

Semprot Exco PSSI, Asnawi Buka-bukaan soal Polemik Kapten Timnas Indonesia saat Lawan China

Jumat, 12 Desember 2025 - 08:29:00 WIB
Semprot Exco PSSI, Asnawi Buka-bukaan soal Polemik Kapten Timnas Indonesia saat Lawan China
Kapten Timnas Indonesia Asnawi Mangkualam murka dengan pernyataan salah satu Exco PSSI. (Foto: Instagram/asnawi_bhr)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Asnawi Mangkualam Bahar akhirnya buka-bukaan menjawab polemik kapten Timnas Indonesia saat melawan China pada ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Klarifikasinya ini menyemprot pernyataan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, dalam sebuah podcast.

Kisruh ban kapten yang sempat mereda kembali memanas. Asnawi memilih meredam langsung isu tersebut agar tak terus menjadi polemik publik. Situasi ini bermula ketika Arya menyebut seharusnya Jay Idzes menjadi kapten saat Tim Garuda menghadapi Timnas China pada ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Oktober 2024. Dalam laga yang berakhir 1-2 itu, Asnawi memang turun sebagai kapten.

Arya mengungkap, perubahan kapten terjadi karena ada persoalan di ruang ganti. Dia menyatakan, “Tidak mungkin Jay Idzes diganti kalau tidak ada masalah.” Pernyataan itu langsung bergulir menjadi perdebatan baru di kalangan publik sepak bola nasional.

Melalui Instagram Story pada Kamis, 11 Desember 2025, Asnawi menegaskan, keputusan kapten datang langsung dari Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia saat itu. Dia memastikan dirinya tak pernah meminta jabatan tersebut dan selama ini hanya menjalankan instruksi pelatih.

“Saya ingin mengklarifikasi soal kapten. Sudah terlalu lama masalah ini dibiarkan dan menjadi bola liar,” tulisnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut