Sepak Bola Efisien Arab Saudi dan Jepang Benamkan Raksasa di Piala Dunia, Siapa Korban Berikutnya?

DOHA, iNews.id- Dua wakil Asia Arab Saudi dan Jepang mengejutkan dunia dengan melibas raksasa di Piala Dunia 2022. Dua negara itu bermain dengan sistem yang hampir mirip yakni efisien.

Penyisihan grup Piala Dunia 2022 baru saja dimulai. Namun kejutan sudah terjadi di Qatar.

Baca Juga

Breaking News: Timur Kapadze Siap Latih Timnas Indonesia, Tinggal Tunggu Pergerakan dari PSSI

Dua wakil Asia memutarbalikkan prediksi banyak pecinta sepak bola. Arab Saudi dan Jepang mampu membungkam juara dunia yakni Argentina dan Jerman.

Arab Saudi memulai kejutannya lebih dahulu. Arab bermain melawan Argentina tanggal 22 November 2022 di Lusail Stadium. 

Baca Juga

Sinar Terang Gavi saat Spanyol Pesta Gol 7-0 vs Kosta Rika di Piala Dunia 2022

Arab sempat tetinggal lebih dulu lewat gol penalti Lionel Messi menit 10. Argentina sempat mencetak gol namun dianuliri karena offside.

Petaka Argentina terjadi di babak kedua. Keasikan menyerang, Messi dkk dihukum dengan dua gol balasan Arab lewat Saleh Al Shehri menit 49 dan Salem Al Dawsari menit 53.

Baca Juga

Hasil Lengkap Piala Dunia 2022 Semalam: Jerman Dipermalukan Jepang, Spanyol Pesta Gol 7-0

Menariknya, gol itu dicetak hanya dari 2 peluang yang didapat Arab Saudi sepanjang laga. Arab Saudi benar-benar digempur sepanjang permainan oleh Argentina.

Namun penampilan apik Mohammed Al Owais menggagalkan peluang-peluang Messi cs. Sebaliknya, hanya dengan 2 peluang Arab Saudi membenamkan mimpi Argentina meraih poin penuh.

Baca Juga

Hasil Belgia Vs Kanada Piala Dunia 2022: Setan Merah Menang Tipis, Stiker Buang Chelsea Pahlawan

Statistik mencatat Arab hanya mencatatkan 3 tembakan dan 31 persen penguasaan bola. Hal itu sangat jauh ketimbang Argentina yang melakukan 15 tembakan dan 69 persen penguasaan bola.

Hal serupa terjadi saat Jepang melumat Jerman, Rabu (23/11/2022). Jepang digempur terus-menerus oleh Der Panzer. 

Bahkan Jerman unggul lebih dulu lewat penalti Ilkay Gundogan di babak pertama. Terus ditekan Jepang punya cara keluar dan bangkit.

Hajime Moriyasu melakukan pergantian jitu dengan memasukan Ritsu Doan dan Takuma Asano di babak kedua. Dua nama itu pun jadi mimpi buruk Thomas Muller cs.

Statistik menunjukkan Jepang hanya bisa melakukan 12 tendangan hanya 4 yang on target berbanding dengan Jerman yang melakukan 26 tembakan 11 on target. Lagi-lagi yang efisien memanfaatkan peluanglah yang menang.

Hal itu diakui oleh pelatih Jerman Hansi Flick. Dia mengaku penguasaan bola yang dimiliki Jerman tak ada gunanya jika tak efisien seperti pemainan Jepang.

"Kami memiliki 78 persen penguasaan bola di babak pertama, di babak kedua kami memiliki banyak peluang yang tidak kami ambil,” kata Hansi Flick.

“Jepang jelas mengalahkan kami dalam hal efisiensi,” tutur pelatih berusia 57 tahun tersebut.

Berikutnya patut ditunggu sejauh mana langkah dua wakil Asia ini di Piala Dunia 2022. Arab Saudi akan melawan Polandia Sabtu (26/11/2022) dan Jepang jumpa Kosta Rika Minggu (27/11/2022).
 

Editor: Ibnu Hariyanto