Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : FIFA Sanksi Indonesia, Thom Haye dan Shayne Pattynama Kena Skors 4 Laga
Advertisement . Scroll to see content

Sepak Bule: Grassroots Football untuk Sepak Bola Indonesia yang Lebih Baik

Kamis, 02 September 2021 - 16:56:00 WIB
Sepak Bule: Grassroots Football untuk Sepak Bola Indonesia yang Lebih Baik
Podcast Sepak Bule terbaru membahas perkembangan sepak bola di Indonesia yang tengah mengalami kemunduran. Ayo dengarkan via aplikasi RCTI+. (RCTI, MNCTV, GTV dan iNews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Sepak bola Indonesia memprihatinkan dari tingkat akademi hingga profesional. Peringkat timnas yang melorot sampai penggunaan uang pelicin di sekolah sepak bola menjadi pembahasan krusial di podcast Sepak Bule yang disiarkan RCTI+.

Sudah bukan rahasia lagi kalau sepak bola adalah olahraga yang punya paling banyak penggemar di Indonesia. Soal mengomentari serba-serbi sepak bola, kita jagonya. Namun, punya banyak penggemar dan jago komentar ternyata tidak sama dengan jago memainkannya. 

Kemampuan kita bermain sepak bola seakan berbanding terbalik dengan antusiasme dan kemampuan mengomentari olahraga yang satu ini. Tentunya bukan berarti kondisi seperti ini tak bisa diubah. Ada salah satu cara yang mungkin sebenarnya bisa kita coba.

Segala permasalahan itu menjadi pembahasan dalam podcast Sepak Bule episode terbaru. Seperti biasa, Sepak Bule memaparkan obrolan menarik seputar dunia olahraga khususnya sepak bola yang pastinya seru dan akan menghilangkan kebosanan kamu selama di rumah aja. Di episode kali ini, Jordan dan si bule Ucup bakal seru-seruan ngomongin kondisi sepak bola Indonesia! Penasaran gimana keseruannya? Buruan langsung dengerin di RCTI+.

Dalam Sepak Bule episode kali ini, Ucup mempunyai gagasan Indonesia sepatutnya menerapkan filosofi Grassroots Football. Artinya, nilai-nilai dalam sepak bola sudah ditanamkan sejak dini seperti bermain sportif hingga tidak berfokus pada materi semata di masa yang akan datang.

“Ini kita harus mulai dari Grassroots Football ya, ganti coaching, ganti struktur dan semacamnya. Hal ini masih terbilang susah karena bahkan di level anak-anak, sudah banyak orang tua yang memberikan uang ke pelatih hanya demi anaknya bisa dimainkan. Dari fase awal pun, sudah banyak terjadi kecurangan.” ungkap Ucup.

Jordan menanggapi Ucup dengan membicarakan dampak yang besar kemunduran sepak bola pada Timnas Indonesia saat ini. Dari tahun ke tahun, Timnas Indonesia memang semakin merosot peringkatnya di FIFA. Bahkan peringkatnya tidak beda jauh dengan Kamboja yang kelasnya mungkin masih di bawah Indonesia.

“Urutan FIFA (kita) sekarang 173 dari sekitar 200-an negara, kita aja sama negara Kamboja cuma beda 1 peringkat. Peringkat terbaik yang pernah diraih timnas Indonesia adalah 87. Jika dibandingkan dengan sekarang, itu sudah bisa dikatakan sebuah prestasi,” ucap Jordan.

Masih penasaran sama obrolan lanjutan mereka? Dengarkan selengkapnya hanya di Sepak Bule eksklusif di RCTI+.

Editor: Dimas Wahyu Indrajaya

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut