Serangan Jantung, Putra Cafu Meninggal di Usia 30 Tahun usai Bermain Sepak Bola

SAO PAULO, iNews.id - Kabar duka datang dari pemain legendaris AC Milan dan Timnas Brasil Cafu. Putra pertama mantan bek kanan yang dikenal lugas dan penuh disiplin itu meninggal karena serangan jantung di usia 30 tahun.

Putra Cafu yang bernama Danilo Feliciano de Moraes itu, dikabarkan kesakitan ketika tengah bermain sepak bola di dekat kediamannya, Sao Paulo, Brasil, Kamis (5/9/2019) waktu setempat.

Danilo langsung dilarikan ke Rumah Sakit Albert Einstein dan meninggal di sana. Sejumlah ucapan belasungkawa pun datang, termasuk dari klub profesional pertama Cafu, Sao Paulo.

“Klub sepak bola Sao Paulo mengucapkan rasa duka cita atas kematian Danilo, putra Cafu. Klub turut bersimpati dan berharap idola dari tricolor, keluarga dan rekan-rekan yang ditinggalkan diberi kekuatan,” cuit Sao Paulo di twitter resminya.

Rasa duka cita juga disampaikan oleh klub terakhir Cafu, Milan. “Mantan pemain kami@officialcafu telah kehilangan putranya, Danilo. Dengan kesedihan yang mendalam kami mengucapkan belasungkawa kepada keluarganya,” cuit mereka.

Selain Milan dan Sao Paulo, klub besar Spanyol Real Madrid juga mengucapkan belasungkawa di twitter resminya. Cafu merupakan salah satu pemain besar dunia yang pernah menjuarai Piala Dunia.

Dia meraihnya pada gelaran 1994 ketika masih menjadi pemain muda, dan pada 2002 sebagai kapten tim. Bersama timnas Brasil, Cafu telah bermain 142 kali dan mencetak dua gol. Di tingkat klub dia pernah membela Sao Paulo, Real Zaragoza, Juventude, Palmeiras, AS Roma dan Milan.

Editor: Haryo Jati Waseso