Sevilla Vs Inter Milan, Ini 6 Fakta Jelang Final Liga Europa

COLOGNE, iNews.id – Inter Milan dan Sevilla akan berebut mahkota juara Liga Europa di Rhein Energie Stadion, Jerman, Sabtu (22/8/2020) dini hari WIB.

Sevilla berstatus sebagai tim paling jago di Liga Europa. Tim yang dijuluki Los Nervionenses itu sudah lima kali menyegel gelar juara, lebih banyak dari tim mana pun. Tiap masuk final, mereka tidak pernah merasakan kekalahan.

3 Pelatih Pecatan Timnas Indonesia yang Wajib Dibayar Uang Kompensasinya oleh PSSI di Tahun 2025, Nomor 1 Shin Tae-yong!

Sementara Inter tercatat baru tiga kali mencium trofi Liga Europa. Klub Kota Mode Italia itu menjadi juara pada 1991, 1994 dan 1998. Namun bukan hanya itu fakta menarik jelang duel. Ini data lainnya dikutip Opta:

1. Ini pertemuan pertama antara Sevilla dan Inter di kancah Eropa. Ini kali keenam dalam 11 musim terakhir Liga Europa, kedua tim di final bertemu untuk pertama kalinya di kompetisi Eropa. Momen teranyar terjadi pada 2015/2016 saat Los Nervionenses mengalahkan Liverpool 3-1.

Sevilla Langganan Juara Liga Europa, Lautaro Martinez Minta Inter Milan Siaga Satu

2. Inter memenangkan semua lima pertandingan Liga Europa mereka musim ini. I Nerazzurri ingin memenangkan enam pertandingan berturut-turut di Eropa untuk kedua kalinya setelah periode Desember 2009 sampai April 2010.

3. Sevilla tidak pernah kalah dalam satu pertandingan sistem gugur (bukan dua leg) dalam dalam sejarah Piala UEFA atau Liga Europa. Rinciannya main delapan kali, menang enam dan imbang dua.

Antonio Conte Puas Inter Milan Bikin Shakhtar Donetsk Mati Kutu

4. Sevilla saat ini menikmati rekor tak terkalahkan terpanjang mereka di semua kompetisi dalam sejarah klub (main 20 menang 11 imbang 9). Di antara klub-klub La Liga, hanya Real Madrid yang mencatat rekor tak terkalahkan lebih lama musim ini (21 pertandingan antara Oktober dan Februari).

5. Striker Inter Romelu Lukaku telah mencetak gol di tujuh pertandingan terakhir pada panggung Eropa untuk Inter. Dia menyumbang delapan gol dan empat assist. Di semua kompetisi, penyerang Belgia itu membukukan 33 gol musim ini, terbanyak yang bisa dilakukan pemain Inter sejak Samuel Eto’o menyarangkan 37 gol pada 2010/2011.

6. Di semifinal, Suso dan Luuk de Jong menjadi pencetak gol berbeda ke-10 dan ke-11 untuk Sevilla di Liga Europa musim ini. Hanya Manchester United (12) yang memiliki pencetak gol berbeda lebih banyak.

Editor: Abdul Haris