Shin Tae-yong Bongkar Kekurangan Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2022

GIANYAR, iNews.id – Shin Tae-yong bongkar kekurangan Timnas Indonesia jelang Piala AFF 2022. Menurutnya skuad Garuda masih lemah dalam transisi dari menyerang ke posisi bertahan.

Timnas Indonesia menjalani pemusatan latihan di Bali United Training Center yang berlokasi di Pantai Purnama, Gianyar, Bali, sejak 28 November lalu. Ada 28 pemain bersiap menuju Piala AFF 2022 yang dimulai pada 20 Desember.

Baca Juga

Jadwal Lengkap Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025: Hadapi Singapura hingga Filipina, Live di RCTI!

Mengingat mayoritas pemain sudah lama tak merumput sejak Liga 1 2022/2023 ditunda pada awal Oktober lalu, Shin Tae-yong fokus menggembleng fisik dan stamina Rahmad Irianto dan kolega. Tujuannya, agar kondisi mereka kembali bugar sepenuhnya ketika mentas di Piala AFF 2022.

Baca Juga

3 Pemain Brunei yang Wajib Diwaspadai Indonesia di Piala AFF 2022, Ada Striker Veteran

Selain itu, latihan teknik tentunya juga diterapkan. Para pemain juga melakoni laga internal untuk menguji pemahaman mereka dalam penerapan strategi yang diusung juru taktik asal Korea Selatan itu.

Dua pekan berlalu, Shin Tae Yong mengaku puas dengan hasil latihan yang ditunjukkan anak asuhnya. Sebab, para pemainnya mampu mengikuti latihan dengan baik meski dalam intensitas yang tinggi.

Baca Juga

Publik Thailand Ketar-ketir Diserang 2 Kabar Tak Sedap Jelang Piala AFF 2022, Apa Itu?

“Memang sudah dua minggu latihan di Bali. Hampir 10 hari intensitas sangat tinggi untuk latihan para pemain. Untuk itu juga para pemain mengikuti latihannya dengan baik dan saya sangat puas dengan hasil selama di sini dan saat ini memang sudah mulai conditioning,” kata Shin dilansir rilis PSSI, Kamis (15/12/2022).

Baca Juga

3 Pemain Muslim yang Tampil di Final Piala Dunia 2022, Nomor 2 Menikahi Perempuan Maroko

Kendati demikian, masih ada kekurangan dari permainan Pasukan Garuda yang dilihat oleh mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu, yakni dari segi transisi bertahan dari posisi menyerang.

Menurutnya, mereka masih kurang cepat dalam melakukan transisi itu sehingga harus bisa lebih cepat lagi agar semakin memperkuat kekuatan mereka sebagai sebuah tim.

Baca Juga

Prancis Tembus Final Piala Dunia 2022, Didier Deschamps Selevel Franz Beckenbauer

“Kita bisa menjadi tim yang lebih kuat jika transisi lebih cepat. Jadi transisi positif ke negatif masih pelan jadi kondisinya pun memang kurang mendukung. Tapi itu saja yang diperbaiki, pasti dengan latihan kita akan jadi lebih baik,” jelas entrenador berusia 52 tahun itu.

Sebagai informasi, pada Piala AFF 2022 nanti, Indonesia tergabung dalam Grup A bersama Kamboja, Brunei Darussalam, Filipina dan sang juara bertahan, Thailand.

Tim Merah-Putih bakal melakoni laga perdana dengan menjamu Kamboja pada 23 Desember mendatang. 

Editor: Reynaldi Hermawan