Striker Jepang Ayase Ueda Salut dengan Nyali Pemain Indonesia, 2-3 Tahun Lagi Jadi Tim Menakutkan!

DOHA, iNews.id - Striker Jepang Ayase Ueda salut dengan nyali pemain Indonesia. Dia angkat topi dengan taktik yang digunakan Pelatih Garuda, Shin Tae-yong.

Jepang jumpa Timnas Indonesia pada matchday terakhir Grup D Piala Asia 2023 di Al Thumama Stadium, Rabu (24/1/2024) malam WIB. Tim berjuluk Samurai Blue itu menang 3-1.

Baca Juga

Kandas di SEA Games 2025, Indra Sjafri Sebut Ruang Ganti Timnas Indonesia U-22 Tetap Kondusif

Ueda menjadi bintang karena mampu mencetak dua gol menit ke-6 via penalti dan 52. Satu gol lainnya hadir berkat bunuh diri bek Indonesia Justin Hubner.

Baca Juga

Update Ranking FIFA Indonesia usai Takluk Vs Jepang di Piala Asia 2023

Skuad Garuda bisa memperkecil kedudukan di masa injury time lewat gol Sandy Walsh. Usai laga Ueda mengaku kagum dengan semangat juang para pemain Indonesia yang bisa memberikan perlawanan sepanjang laga.

"Indonesia berada di jalur yang benar. Mereka berada di ranking 146 FIFA, tapi tidak menampilkan permainan sepak bola negatif melawan kami," kata Ueda saat diwawancarai usai laga. 

Baca Juga

Jadwal Piala Asia 2023 Hari Ini: Yordania Vs Bahrain, Oman Jumpa Kirgistan

"Pelatih Indonesia (Shin Tae-yong) layak diapresiasi," tuturnya.

Baca Juga

5 Berita Populer: Hasil Piala Asia 2023 hingga Jokowi Tegaskan Presiden Boleh Kampanye dan Memihak

Ueda mengaku Jepang sempat kewalahan melawan Indonesia di babak pertama. Buktinya mereka hanya unggul satu gol via penalti di babak pertama.

"Babak pertama kami hanya mencetak satu gol lewat penalti," ujarnya.

Baca Juga

Shin Tae-yong soal Peluang Indonesia Lolos 16 Besar Piala Asia 2023: Semua Masih Bisa Terjadi

Terakhir, Ueda memprediksi Timnas Indonesia dengan skuad mudanya saat ini akan jauh lebih menakutkan di masa depan jika konsisten.

"Dalam 2 atau 3 tahun ke depan, Indonesia patut diperhitungkan," ucapnya.

Kemenangan membuat Jepang melaju ke babak 16 Besar Piala Asia 2023 sebagai runner up Grup D. Sedangkan Indonesia finis ketiga dan masih punya peluang lolos dari jalur peringkat ketiga terbaik.

Namun nasib Garuda ditentukan dari laga Grup E antara Yordania melawan Bahrain dan duel Grup F Kirgistan vs Oman.

Editor: Reynaldi Hermawan