Sulit Kalahkan Indonesia, Pelatih Irak Terpesona dengan Permainan Garuda Nusantara

TASHKENT, iNews.id - Irak bekerja keras kalahkan Indonesia 2-0 pada matchday pertama Grup A Piala Asia U-20 2023, Rabu (1/3/2023) malam WIB. Pelatih Irak Emad Mohammed terpesona dengan permainan Garuda Nusantara.

Irak memang tampil apik pada laga yang berlangsung di Lokomotiv Stadium itu. Mereka memainkan bola-bola pendek cepat untuk membongkar pertahanan Indonesia.

Baca Juga

Hasil Bundesliga 2025-2026: Eintracht Frankfurt vs Augsburg 1-0, Borussia Monchengladbach Kalah 1-3 dari Wolfsburg

Tim berjuluk Young Lions itu membuka keran gol lewat Hayder Abdulkareem pada menit ke-28. Irak ditimpa malapetaka jelang turun minum lantaran pemain mereka Charbel Shamoon diganjar kartu merah usai melanggar Arkhan Fikri.

Baca Juga

Hasil Piala FA: Comeback Dramatis, Man United Hajar West Ham dan Tembus Perempat Final

Kalah jumlah pemain, Irak nyaris menambah keunggulan dari titik putih. Namun sepakan Abdulrazzaq Qasim dari jarak dua belas pas hanya melebar.

Irak baru bisa menggandakan keunggulan di pengujung babak kedua tepatnya 90+6 melalui torehan pemain pengganti Mohammed Jameel. Young Lions memang menang, tapi secara keseluruhan mereka kalah dari penguasaan bola.

Baca Juga

Hasil Arsenal Vs Everton: Menang Besar, The Gunners Jauhi Kejaran Man City

Abdulrazzaq dan kolega memiliki 49 persen ball possession. Sementara Garuda Nusantara membuat 51 persen. 

Pertahanan Irak juga sempat dikurung Indonesia di akhir laga. Emad Mohammed deg-degan melihat perlawanan dari Garuda Nusantara.

"Pada babak kedua kami kehilangan lima peluang dan satu pemain," kata Emad Mohammed usai laga.

"Sementara Indonesia bermain sangat bagus dan melakukan banyak perkembangan perihal sepak bola," ujarnya.

Kemenangan ini membuat Irak berada di posisi satu dan dua Grup A bersama tuan rumah Uzbekistan mengoleksi 3 poin. Selanjutnya kedua tim ini akan bentrok.

Kemudian Indonesia jumpa Suriah, Sabtu (4/3/2023) malam WIB. Garuda Nusantara wajib menang jika ingin menjaga asa lolos ke perempat final.  

Editor: Reynaldi Hermawan