Supriadi Persembahkan Golnya untuk Orang Tua yang Sedang Sakit

Selasa, 11 Februari 2020 - 16:06:00 WIB

Winger muda Persebaya Mochammad Supriadi merayakan golnya ke gawang Persik Kediri pada laga pertama Piala Gubernur Jatim 2020 di Gelora Bangkalan, Madura, Senin (10/2/2020) sore. (Foto: Persebaya)

BANGKALAN, iNews.id – Winger muda Persebaya Surabaya Mochammad Supriadi mempersembahkan golnya untuk orang tuanya yang sedang sakit. Pemain muda berusia 17 tahun itu tampil memesona dengan mencetak satu gol saat Bajul Ijo melumat Persik Kediri 3-1 pada laga perdana Piala Gubernur Jatim 2020 di Gelora Bangkalan, Madura, Senin (10/2/2020) sore.

Dua gol lainnya terjadi berkat tendangan bebas Hambali Tholib, dan eksekusi penalti Alwi Slamat. Sementara gol balasan Persik diciptakan Ante Bakmaz melalui tandukannya.

Link Live Streaming Persib Bandung vs Selangor FC di AFC Champions League 2 2025-2026, Klik di Sini!

Supriadi menjadi satu dari lima pemain muda yang diturunkan Pelatih Aji Santoso pada laga di turnamen pramusim itu. Selain Supriadi, ada juga Koko Ari Araya (20 tahun), Rizky Ridho Ramadhani (19), Rachmat Irianto (20), dan Hambali (19).

Mendapat kesempatan pasukan muda itu menjawabnya dengan aksi menawan. Supriadi senang bisa mencetak gol di laga tersebut. Mantan pemain Timnas Indonesia U-16 dan U-19 itu mengaku mempersembahkan golnya bagi kedua orang tuanya dan Bonek.

Kecewa Kinerja Maurizio Sarri, Juventus Lirik Pep Guardiola

"Saya sangat senang dan bangga. Ini untuk kedua orang tua saya yang sakit, karena tadi belum sempat pamit (berangkat bertanding). Untuk Bonek juga yang mendukung kami," kata pemain yang disapa Supri itu di situs resmi klub.

Senada dengan Supriadi, Hambali pun tak bisa menutupi kebahagiaannya. Dia senang bisa berkontribusi positif setelah direkrut dari Persela Lamongan awal musim ini.

Jadwal Piala Gubernur Jatim 2020 Selasa (11/2/2020), Live di MNCTV

“Alhamdulillah saya bersyukur bisa mencetak gol. Saya persembahkan gol ini untuk Bonek yang hadir dan yang tidak bisa datang ke stadion. Berkat doa mereka, kami bisa mengambil tiga angka,” ucap Hambali.

Playmaker yang sempat menjalani trial bersama klub Kroasia, NK Lokomotiva Zagreb, itu mengaku gol yang dicetak cukup sulit. Meski begitu, pemain yang dominan kaki kiri ini mampu membuat kiper Persik, Fakjar Setiajaya tak berkutik lantaran bola mengarah ke sudut kiri tiang gawang.

"Kaki terkuat saya kiri, tetapi sebenarnya posisi (bola) cukup sulit. Alhamdulillah saya bisa. Maklum saya pernah melakukannya, meski sudah lama," Hambali membeberkan.

Editor: Abdul Haris