Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Riwayat Pendidikan Jeje Penerjemah STY di Timnas Indonesia
Advertisement . Scroll to see content

Tangan Kanan Shin Tae-yong Bongkar Isi Surat Pemecatan PSSI, Tak Ada Alasan Detail

Rabu, 22 Januari 2025 - 17:19:00 WIB
Tangan Kanan Shin Tae-yong Bongkar Isi Surat Pemecatan PSSI, Tak Ada Alasan Detail
Tangan kanan Shin Tae-yong yakni Kim Jong-jin membongkar isi surat pemecatan dari PSSI. (Foto: Tangkapan layar youtube close the door Deddy Corbuzier)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Tangan kanan Shin Tae-yong yakni Kim Jong-jin membongkar isi surat pemecatan dari PSSI. Dia mengatakan tak ada alasan pemberhentian yang dituliskan secara detail.

Pria yang dulu menjabat sebagai analis tim di skuad Timnas Indonesia itu menjelaskan kronologi pemecatan Shin Tae-yong dari kursi kepelatihan Timnas Indonesia.

Kim mengatakan perwakilan PSSI yakni Manajer Tim Sumardji mendatangi kediaman Shin Tae-yong dan dirinya hanya 2,5 jam sebelum berita pemecatan diumumkan ke publik, Senin (6/1/2025). Sumardji kemudian langsung menyodorkan surat pemecatan.

"Ini suratnya tolong ditandatangani. Terima kasih atas pelayanan anda. Terima kasih atas segala yang telah Anda lakukan," kata Kim dikutip dari video podcast Close The Door Deddy Corbuzier dikutip, Rabu (22/1/2025).

"Di suratnya tertulis, karena ada beberapa masalah yang kami (PSSI), pantau inilah keputusan kami," lanjutnya.

"Apakah dalam suratnya tertulis alasan mengapa (dipecat)," tanya Deddy.

"Ya, namun tidak mendetail. Tidak ada detailnya sama sekali," jawab Kim.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengumumkan dalam konferensi pers salah satu alasan pihaknya memecat Shin Tae-yong adalah masalah komunikasi.

Netizen kemudian berspekulasi jika juru taktik Korea Selatan itu terlibat friksi dengan pemain naturalisasi saat Timnas Indonesia dikalahkan China 1-2 di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia putaran ketiga, 15 Oktober 2024.

"Saya pikir ketika orang membicarakan insiden ruang ganti, mereka merujuk pada laga melawan China. Apa yang saya dengar dan lihat di media intinya itu sama sekali tidak benar," tuturnya.

"Tidak ada satu pun dari berita itu yang benar," ucapnya.

Editor: Reynaldi Hermawan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut