Thom Haye Jadi Rebutan Klub Arab dan ASEAN, Gaji Fantastis Menanti El Professor

JAKARTA, iNews.id – Thom Haye kini menjadi salah satu pemain paling diburu di bursa transfer usai berstatus bebas kontrak sejak awal Juli 2025. Gelandang berdarah Solo itu tengah diincar sejumlah klub kaya raya dari Jazirah Arab dan juga dari ASEAN (di luar Super League).

Kabar tersebut pertama kali diungkap akun Instagram @pemainketurunan.id, yang menyebut beberapa tim sudah melayangkan tawaran konkret kepada Haye. 

Baca Juga

Optimisme Nova Arianto: Timnas Indonesia U-17 Siap Tempur di Piala Dunia U-17 2025

“Berdasarkan informasi eksklusif yang kami terima dari orang terdekat Thom, sejumlah klub Asia Tenggara (di luar Super League) serta wilayah Jazirah Arab telah mengajukan tawaran kepada El Professor beberapa waktu lalu,” tulis akun tersebut, Kamis (21/8/2025).

“Namun, hingga kini belum ada kesepakatan yang tercapai. Thom pun belum membuat keputusan terkait masa depannya,” sambung akun tersebut. 

Baca Juga

Nasib Suram Thom Haye: Ditolak Reuni oleh NAC Breda, Masa Depan Belum Jelas!

Sepanjang kariernya, Haye pernah memperkuat sejumlah klub Belanda seperti AZ Alkmaar, Willem II, NAC Breda, hingga SC Heerenveen. Selain itu, dia juga sempat merasakan atmosfer sepak bola Italia bersama Lecce. Catatan karier itu memperlihatkan konsistensi Haye bermain di level tertinggi.

Sebagai gelandang tengah, Haye dikenal memiliki visi bermain tajam, akurasi umpan tinggi, serta kemampuan menjaga ritme permainan. Musim lalu bersama Heerenveen di Eredivisie, dia mencatatkan lebih dari 30 penampilan dengan kontribusi penting di lini tengah.

Baca Juga

NAC Breda Ogah Tampung, Thom Haye Lanjutkan Status Pengangguran

Statistiknya menunjukkan kemampuan bertahan sekaligus distribusi bola yang rapih. Dalam beberapa musim terakhir, dia rata-rata mencatatkan akurasi umpan di atas 80 persen per laga, angka yang membuatnya layak disebut El Professor oleh publik Belanda.

Baca Juga

3 Klub Eropa yang Dikaitkan dengan Thom Haye, Salah Satunya Tim Liga Inggris

Kini, tawaran dari Asia Tenggara dan Jazirah Arab datang di saat tepat. Klub-klub ASEAN menilai Haye bisa menjadi pemimpin di lapangan, sementara tim Arab tergiur pengalaman serta reputasinya di Eropa. Dari sisi finansial, Jazirah Arab jelas lebih unggul dengan potensi kontrak bernilai miliaran rupiah per musim.

Meski demikian, Haye masih mempertimbangkan pilihannya. Belum ada keputusan final, karena dia ingin memastikan klub baru bisa memberinya peran utama dan proyek serius untuk kariernya ke depan.

Baca Juga

Daftar Klub 21 Pemain Timnas Indonesia yang Abroad: Thom Haye Mau ke Mana?

Publik Indonesia tentu menunggu langkah resmi Haye. Jika memilih Asia Tenggara, dia akan lebih dekat dengan Indonesia dan bisa jadi sorotan fans Tanah Air. Namun, jika hijrah ke Arab, El Professor bisa membuka lembaran baru dengan kontrak mewah sekaligus tetap menjaga daya saingnya di lapangan.

Editor: Abdul Haris