Timnas Argentina Babak Belur di Piala Dunia 2018, Sampaoli Dipecat

BUENOS AIRES, iNews.id – Federasi Sepak Bola Argentina (AFA) resmi memecat Jorge Sampaoli dari kursi pelatih tim nasional Argentina. Performa buruk yang ditampilkan tim besutannya pada Piala Dunia 2018, menjadi penyebab.

Argentina yang datang ke Rusia sebagai finalis Piala Dunia empat tahun lalu, diluar dugaan tampil terseok-seok di fase grup. Pada laga pembuka, La Albiceleste ditahan imbang tim kuda hitam Islandia. Kemudian pada laga kedua melawan Kroasia, Sampaoli digadang bakal membawa Argentina menemukan momen kebangkitan.

Namun hasil yang didapat justru di luar ekspektasi. Argentina kalah telak 0-3 dari Kroasia dan membuat peluang mereka melaju ke fase gugur hampir tertutup. Konflik internal pun muncul. Para pilar Argentina yang dipimpin pemain senior Javier Mascherano dikabarkan sudah tidak percaya lagi dengan kepemimpinan Sampaoli.

Beruntung masalah tersebut tidak membuat Argentina pecah fokus. Di laga pamungkas Lionel Messi dkk berhasil menang 2-1 atas Nigeria dan lolos ke babak 16 besar sebagai runner-up, di bawah Kroasia. Namun di fase itu, Argentina dipaksa angkat koper setelah kalah 3-4 dari Prancis.

Melihat inkonsistensi performa yang ditunjukkan Sampaoli di ajang tersebut, AFA geram. Badan sepak bola tertinggi di Argentina tersebut akhirnya mengumumkan pemutusan kerja sama dengan juru taktik berkepala plontos itu.

“Asosiasi Sepak Bola Argentina dan Jorge Sampaoli mencapai kesepakatan untuk menyelesaikan kontrak kerja sama,” demikian bunyi pernyataan resmi AFA yang dirilis Minggu (15/7/2018) kemarin.

Sebenarnya eks juru taktik Sevilla itu masih memiliki kontrak menangani Argentina hingga Piala Dunia 2022 nanti. Akibat pemecatan tersebut, Marca menyebut Sampaoli akan mendapat kompensasi 2 juta dolar AS (Rp28,7 miliar).

Sampaoli ditunjuk menukangi Argentina sejak 1 Juni tahun lalu. Arsitek berusia 58 tahun itu sudah melakoni 15 laga di semua ajang dan memetik tujuh kemenangan serta empat kekalahan dan 4 imbang.

Kini AFA tengah mencari kandidat yang tepat untuk menggantikan Sampaoli. Nama-nama seperti Pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino, Diego Simeone (Atletico Madrid) dan Marcelo Gallardo (River Plate) masuk ke dalam radar mereka.

Selain itu, sosok legendaris yang membawa Argentina juara dunia 1978, Mario Kempes juga disebut-sebut sebagai tokoh yang tepat untuk menangani Tim Tango.