Timnas Indonesia U-19 Lemah di Tiga Aspek, Shin Tae-yong Siap Beri Latihan Khusus

DAEGU, iNews.id - Shin Tae-yong menilai Timnas Indonesia U-19 masih memiliki kelemahan dalam tiga aspek. Dia pun siap memberikan latihan khusus bagi pemain Garuda Muda.

Kelemahan Timnas Indonesia U-19 terlihat saat dikalahkan 1-5 oleh Timnas Korea Selatan (Korsel) U-19 pada Selasa (29/3/2022). Sebelumnya, Marselino Ferdinan cs bahkan takluk dengan skor lebih mencolok yakni 0-7 di pertemuan pertama.

Baca Juga

5 Pemain Timnas Indonesia U-17 yang Bersinar saat Kalahkan Honduras U-17 2-1 di Piala Dunia U-17 2025, Nomor 1 Pahlawan Kemenangan!

Menurut juru taktik berusia 51 tahun itu, anak asuhnya lemah saat beradu fisik dengan pemain lawan. Kekuatan otot mereka tak begitu lihai jika harus beradu fisik demi mengamankan bola.

Lalu kelincahan mereka dalam membuka ruang atau melewati lawan juga dinilai belum bisa memuaskannya. Lebih lanjut, Shin Tae-yong juga mengakui anak asuhnya masih kesulitan dalam berduel udara.

Baca Juga

Mohammad Hashemzadeh Targetkan Timnas Indonesia Lolos ke Piala Asia Futsal 2022 Kuwait

"Untuk latihan pagi ini, ada tes penguatan, kelincahan dan kemampuan melompat. Jadi kekurangan apa saja yang kita miliki agar bisa diperbaiki," kata Shin Tae-yong dalam kanal resmi Youtube PSSI, Jumat (1/4/2022).

Baca Juga

Waspadai Thailand di Piala AFF Futsal 2022, Timnas Indonesia Sudah Siapkan Taktik Jitu

Di sisi lain, Shin Tae-yong juga mengakui hal tersebut memang penting untuk diterapkan. Pasalnya, sepak bola di negara maju sudah menerapkannya bahkan dari setiap kategori usia.

"Hal ini juga dilakukan oleh Timnas Korea Selatan dari setiap usia," imbuh pelatih kelahiran Yeongdeok.

Baca Juga

Hary Tanoesoedibjo Berangkatkan Timnas Indonesia ke AFF Futsal 2022: Jaga Kekompakan agar Juara!

Sekadar informasi, Timnas Indonesia U-19 masih memiliki waktu yang panjang untuk membenahi permainan usai dikalahkan untuk kedua kalinya dari Korsel U-19. Selanjutnya, mereka akan menghadapi Kimcheon U-19 pada Selasa (5/4) mendatang.

Editor: Dimas Wahyu Indrajaya