Tottenham Kalah Lagi, Antonio Conte Keluhkan Kedalaman Skuad dan Jadwal Padat

LONDON, iNews.id - Pelatih Tottenham Hotspur, Antonio Conte tampak pesimistis bisa menjadi penantang gelar bergengsi. Conte menilai kedalaman skuadnya tidak cukup untuk mengarungi padatnya jadwal pertandingan.

Tottenham menelan kekalahan kandang 1-2 dari Newcastle United dalam lanjutan Liga Inggris 2022/2023 pada Minggu (23/10/2022). Hasil ini menjadi rentetan buruk karena pekan sebelumnya mereka kalah 0-2 melawan Manchester United. Meski sedang turun performa, kans Tottenham untuk menantang gelar juara Liga Inggris 2022/2023 masih cukup terbuka.

Baca Juga

Klik di Sini! Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras U-17 di Piala Dunia U-17 2025

Tottenham mengantongi 23 poin dari 11 laga. The Lillywhites -julukan Tottenham- masih berjarak lima poin dari rival bebuyutannya, Arsenal selaku pemuncak klasemen sementara.

Akan tetapi, Conte justru pesimis duluan timnya bisa menantang gelar juara. Alasannya kedalaman skuad tidak cukup untuk mengarungi padatnya jadwal pertandingan.

Baca Juga

Cara Ronaldo Kabur saat Man United Vs Tottenham Dinilai Seperti Bayi Besar

"Ketika Anda tidak memiliki tiga atau empat pemain (penting) dalam skuad, Anda berada dalam masalah. Kami harus mengelola situasi ini dengan sangat baik dan mengatasinya bersama. Ketika Anda bermain setiap tiga hari, Anda harus memiliki skuat yang dalam dan kuat," kata Conte dilansir Goal International, Senin (24/10/2022).

Baca Juga

Cristiano Ronaldo Jadi Cadangan saat Lawan Tottenham, Erik ten Hag Beri Penjelasan

"Kami baru saja memulai proses kami. Kami bermain di Liga Champions. Kami mencoba memperbaiki situasi kami selangkah demi selangkah," ujarnya.

Lebih lanjut, Conte mengatakan bahwa dirinya butuh waktu untuk mempersembahkan sesuatu bagi Tottenham. Menurutnya, butuh kesabaran menyulap Tottenham menjadi tim yang aktif dalam perburuan gelar juara.

Baca Juga

Pelatih Tottenham Antonio Conte Akui Kehebatan Man United: Mereka Pantas Menang

"Anda butuh waktu dan kesabaran. Saya ingin jujur. Dengan pengalaman saya, kami melakukannya dengan baik tetapi kami membutuhkan waktu dan kesabaran," ujarnya

“Jika kami memainkan satu pertandingan setiap enam atau tujuh hari, kami bisa berjuang untuk sesuatu yang penting. Untuk bermain setiap tiga hari kami harus terus membangun jalan kami dan memiliki kesabaran," tambah eks pelatih Juventus dan Chelsea itu.

Baca Juga

Cristiano Ronaldo Minggat Duluan di Laga MU Vs Tottenham, Ngambek karena Gak Main?

Namun Conte menegaskan bahwa dirinya akan terus bekerja keras mendampingi anak asuhnya di persaingan papan atas. Sebab ekspektasi suporter dan manajemen klub terhadapnya cukup tinggi

"Jika seseorang berpikir kami dapat menciptakan kemenangan dan melakukan keajaiban, kami harus terus bekerja," pungkasnya.

Editor: Dimas Wahyu Indrajaya