Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Napoli Krisis Finansial! Transfer Mainoo Terancam Gagal
Advertisement . Scroll to see content

Tradisi Natal Unik Sir Alex Ferguson di Manchester United, Dikenang Terus Para Pemain

Kamis, 25 Desember 2025 - 08:19:00 WIB
Tradisi Natal Unik Sir Alex Ferguson di Manchester United, Dikenang Terus Para Pemain
Pelatih legendaris Manchester United, Sir Alex Ferguson (Foto: The Sun)
Advertisement . Scroll to see content

MANCHESTER, iNews.id – Tradisi Natal unik Sir Alex Ferguson saat masih menjadi pelatih Manchester United sulit dilupakan para pemainnya. Salah satunya Dimitar Berbatov

Sir Alex Ferguson dikenal sebagai salah satu manajer tersukses dalam sejarah sepak bola dunia. Pria berusia 83 tahun itu membawa Manchester United meraih 13 gelar Liga Inggris dan dua trofi Liga Champions selama era kepemimpinannya di Old Trafford.

Meski memiliki reputasi tegas dan disiplin tinggi, Ferguson ternyata menyimpan tradisi Natal unik di internal klub. Momen tersebut menjadi kenangan tersendiri bagi para pemain Manchester United.

Mantan penyerang Manchester United, Dimitar Berbatov, mengungkapkan tradisi tersebut melalui pengalamannya langsung. Menurut dia, Ferguson bersama staf pelatih melayani para pemain saat makan malam Natal di kantin klub.

“Sebagai pesepak bola, Natal berarti lebih banyak pertandingan dan jika beruntung serta tim tampil bagus, itu berarti lebih banyak kemenangan, lebih banyak gol, dan lebih banyak perayaan. Seperti itulah di Inggris, banyak pertandingan, artinya lebih banyak sepak bola dibanding makan siang atau makan malam bersama keluarga,” ujar Berbatov, dikutip Sport Bible.

Saat membela Manchester United, Berbatov merasakan suasana Natal yang berbeda. Dia menyebut momen latihan yang dilanjutkan dengan makan malam bersama menjadi rutinitas istimewa setiap akhir tahun.

“Ketika saya berada di Manchester United, periode ini selalu terasa spesial. Kami berlatih lalu setelah itu pergi ke kantin untuk makan malam Natal dan Sir Alex bersama staf melayani kami makanan,” ucapnya.


Tradisi Natal dan Disiplin Keras di Sepak Bola Inggris

Berbatov menilai tradisi tersebut memperkuat kebersamaan di dalam tim. Suasana santai tercipta meski tuntutan profesional tetap dijaga oleh Ferguson.

“Itu tradisi yang menyenangkan, kami semua merasa seperti satu keluarga besar sebagai sebuah tim dan itu hal yang bagus. Kami saling bercanda dan tertawa, manajer melayani makanan liburan, semuanya terasa menyenangkan,” katanya.

Namun, suasana hangat itu tidak menghapus disiplin ketat. Berbatov menegaskan pemain tetap harus menjaga pola makan meski merayakan Natal di rumah masing-masing.

“Ketika kami pulang ke rumah, kami juga makan malam Natal, tetapi kamu harus memperhatikan dan mengontrol apa yang kamu makan karena ada pertandingan. Kamu tidak ingin Sir Alex berada di depan wajahmu jika kalah dalam pertandingan atau berat badanmu naik beberapa kilo,” tutur Berbatov.

Tradisi tersebut mencerminkan keseimbangan antara kebersamaan dan profesionalisme di sepak bola Inggris. Para pemain dituntut menikmati momen perayaan tanpa mengorbankan performa di lapangan.

Pendekatan serupa masih diterapkan hingga kini. Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, baru-baru ini menegaskan akan memantau berat badan pemainnya selama periode Natal.

“Kemarin semua pemain berada di berat ideal. Pada tanggal 25, saya akan berada di sana mengontrol berapa kilo yang bertambah. Mereka datang gemuk… dengar, saya tidak mengatakan ini untuk membuat mereka merasa tidak enak, ini kenyataannya,” kata Guardiola.

Guardiola menegaskan pemain tetap boleh menikmati makanan Natal. Namun, konsekuensi tegas menanti bagi mereka yang tidak menjaga kondisi fisik.

“Mereka bisa makan saat Natal, tetapi saya ingin mengontrol mereka. Saya harus memilih pemain untuk pertandingan tanggal 27 Desember melawan Nottingham Forest. Bayangkan ada pemain yang sekarang kondisinya sempurna lalu datang dengan berat bertambah tiga kilo, dia akan tinggal di Manchester dan tidak akan berangkat ke Nottingham Forest,” ujarnya.

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut