Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bintang Real Madrid Terancam Dibuang dari Skuad Timnas Spanyol di Piala Dunia 2026
Advertisement . Scroll to see content

UEFA Sanksi Morata dan Rodri karena Nyanyian pada Pesta Juara Euro 2024

Kamis, 08 Agustus 2024 - 11:19:00 WIB
UEFA Sanksi Morata dan Rodri karena Nyanyian pada Pesta Juara Euro 2024
Kapten Timnas Spanyol Alvaro Morata disanksi UEFA karena menyanyikan lagu "Gibraltar adalah Spanyol" pada perayaan juara Euro 2024 di Madrid, 15 Juli lalu. (Foto: EPA)
Advertisement . Scroll to see content

ASOSIASI Sepak Bola Eropa (UEFA) resmi memberi sanksi kepada kapten Timnas Spanyol Alvaro Morata dan Rodri karena nyanyian yang dikumandangkan mereka pada pesta juara Euro 2024. Keduanya terjerat hukuman tak boleh bermain dalam satu pertandingan. 

Morata dan Rodri sukses membawa Timnas Spanyol juara Euro 2024. Di final, La Furia Roja melibas Timnas Inggris 2-1. 

Namun, masalah muncul saat skuad Timnas Spanyol merayakan pesta juara di negara mereka. Morata dan Rodri mengumandangkan nyanyian yang dianggap melecehkan negara lain. Dalam nyanyiannya itu, mereka menyebut, “Gibraltar adalah Spanyol.” 

Gibraltar adalah daerah kantong di ujung selatan Spanyol yang berada di bawah kekuasaan Inggris sejak abad ke-18, dan Spanyol telah lama menyerukan agar wilayah tersebut dikembalikan.

Nyanyian tersebut terjadi di hadapan puluhan ribu pendukung Spanyol di Cibeles Square, Madrid pada 15 Juli lalu, saat para pemain merayakan sukses mereka meraih trofi Euro 2024.

Gelandang Manchester City Rodri meneriakkan, "Gibraltar adalah bahasa Spanyol" di atas panggung. Kemudian, striker AC Milan Morata mengajak penonton untuk ikut melantunkan nyanyian yang sama.

Merespons nyanyian tersebut, Asosiasi Sepak Bola Gibraltar (GFA) mengajukan keluhan resmi tentang perayaan tersebut kepada UEFA. Mereka menyebut, selebrasi tersebut sangat provokatif dan menghina. Alhasil, UEFA kini menjatuhkan sanksi kepada Morata dan Rodri. 

“Dalam pernyataan yang mengonfirmasi sanksi tersebut Badan Kontrol, Etika, dan Disiplin UEFA mengatakan para pemain (Morata dan Rodri) harus menjalani larangan bermain satu pertandingan karena gagal mematuhi prinsip-prinsip umum perilaku, melangar aturan dasar perilaku yang pantas, menggunakan kegiatan olahraga untuk melakukan hal-hal yang tidak bersifat sportivitas dan mencemarkan nama baik olahraga sepak bola, khususnya UEFA," bunyi pernyataan EUFA, dikutip dari Independent, Kamis (8/8/2024).

Dengan begitu, keduanya dilarang tampil saat Timnas Spanyol menghadapi tuan rumah Serbia pada UEFA Nations League, 5 September mendatang. 

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut