Usai Libas Curacao, Timnas Indonesia Ditunggu Turnamen Bergengsi Ini

BOGOR, iNews.id - Timnas Indonesia sukses melibas Curacao dalam dua jilid pada laga FIFA Matchday. Setelahnya, skuad Garuda akan kembali beraksi di turnamen bergengsi Piala AFF 2022.

Timnas Indonesia meraih hasil positif saat menjamu Curacao. Dua kali melawan Curacao, dua kali pula anak asuh Shin Tae-yong sanggup meraih kemenangan.

Baca Juga

Akui Sudah Kantongi 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia, PSSI Ungkap Kapan Bakal Diumumkan

Skuad Garuda menang 3-2 atas Curacao pada laga jilid pertama di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (24/9/2022). Pada laga tersebut Indonesia mencetak gol lewat aksi Marc Klok (18'), Fahcruddin Aryanto (22'), dan Dimas Drajad (56').

Kemudian, Indonesia menang 2-1 pada laga jilid kedua di Stadion Pakansari, Selasa (27/9). Dua gol dicetak Indonesia melalui sergapan cepat Dimas Drajad (56’) dan Dendy Sulistyawan (66') di depan gawang Curacao.

Baca Juga

Media Malaysia Terpukau Lihat Indonesia Tekuk Curacao: Mereka Terus Ciptakan Kejutan!

Dua kali kemenangan atas Curacao menjadi hal positif bagi Indonesia. Hasilnya, Indonesia menang empat kali dalam lima laga terakhir di pentas internasional.

Baca Juga

Gocekan Witan Sulaeman dkk Libas Timnas Curacao 2-1

Adapun kemenangan melawan Curacao yang ranking FIFA-nya lebih tinggi menjadi berharga bagi Indonesia. Menang membuat Indonesia bisa optimistis dalam berjuang di turnamen bergengsi di Desember mendatang, yakni Piala AFF 2022.

Di Piala AFF 2022 nanti, Indonesia berada di Grup A. Skuad Garuda akan bertarung melawan Kamboja, Filipina, dan juara bertahan Thailand. Adapun satu tim lagi ialah Brunei atau Timor Leste yang akan berebut tiket ke babak grup pada November 2022.

Baca Juga

Pelatih Curacao Terkesan Permainan Pratama Arhan, Bek Timnas Disebut Punya Kelebihan Ini

Pada laga pembuka, Indonesia akan melawan Kamboja pada 23 Desember 2022. Dalam ajang ini fans tentu berharap Indonesia asuhan Shin Tae-yong bisa menyegel gelar juara Piala AFF. Maklum, tim merah putih belum pernah naik podium pertama dan lebih sering menjadi runner up dalam ajang ini.

Editor: Dimas Wahyu Indrajaya