Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Timnas Indonesia U-17 Tak Terbebani Kegagalan Garuda Senior
Advertisement . Scroll to see content

Wow, PSSI Kantongi Pendapatan Hingga Rp250 Miliar dari Sponsor, Erick Thohir: Itu Masih Kecil!

Rabu, 27 September 2023 - 20:47:00 WIB
Wow, PSSI Kantongi Pendapatan Hingga Rp250 Miliar dari Sponsor, Erick Thohir: Itu Masih Kecil!
Ketua Umum PSSI Erick Thohir berbicara di acara Partner Summit di Hotel JW Marriot, Jakarta, Rabu (26/9/2023). (Foto: PSSI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.idPSSI mengantongi pendapatan hingga Rp250 miliar dari sponsor. Hal itu terunggap dalam PSSI Partner Summit yang mengundang perwakilan sponsor untuk program-program Timnas Indonesia

Acara tersebut digelar di Hotel JW Marriot, Jakarta mulai Rabu (26/9/2023) sampai Kamis (29/9/2023). Pada acara itu, hadir perwakilan sponsor PSSI, termasuk RCTI selaku broadcaster pertandingan Timnas Indonesia di berbagai ajang. Total sembilan perusahaan swasta terlibat pada kerja sama sponsor tersebut. 

“Sebenarnya ini seremoni saja. Sebenarnya kerja sama ini sudah berlangsung beberapa bulan lalu. Nanti kita Desembar ada audit keuangan, kita laporkan secara transparan, kurang lebih dana yang terkumpul mungkin Rp250 miliar,” kata Ketua Umum PSSI Erick Thohir di Hotel JW Marriot, Jakarta, Rabu (27/9/2023).

Menurut Erick, angka tersebut masih kecil, jauh jika dibandingkan dengan negara-negara maju. Pria yang juga Menteri BUMN itu pun mengambil contoh Jepang yang federasinya memiliki pendanaan mencapai Rp2,7 triliun.

“Ini pertama kali ya, kita PSSI benar-benar serius, kalau kita dibandingkan dengan Jepang saja, Jepang itu dana federasinya kurang lebih Rp2,5 triliun, hampir Rp2,7 triliun, dibandingkan mereka dengan kita, kita sepersepuluhnya,” Erick menjelaskan.

“Karena memang yang namanya pendanaan itu tentu kita harus kombinasi antara pemerintah dan sektor privat. Kalau kita mau punya program yang serius, karena kan memang FIFA sendiri menuntut kita juga ada program-program serius,” tuturnya.

“Namanya pembangunan Tim Nasional tidak mungkin berdiri sendiri, liganya harus baik, nasional baik, jadwal pertandingannya baik, lalu juga kita bangun yang namanya progres secara menentu,” ucapnya.

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut