5 Cara Merawat Lensa Kamera agar Tak Mudah Berjamur

JAKARTA, iNews.id -  Lensa menjadi salah satu senjata penting bagi fotografer. Pasalnya, lensa membantu fotografer mengabadikan momen pada kamera mereka. 

Sayangnya, lensa ini rentan terkena jamur bila tidak dirawat dengan baik. Nah, supaya tidak bingung mencari cara untuk merawat lensa kamera, berikut iNews.id, Selasa (12/1/2021).

Baca Juga

Tips Jadi Fotografer Profesional, Coba Kuasai Tiga Teknik Ini

1. Sering membersihkan lensa

Sering membersihkan lensa setelah dipakai menjadi hal utama yang harus diperhatikan fotografer. Apalagi lokasi untuk memotret memiliki tingkat kelembaban tinggi seperti air terjun, pegunungan berkabut maupun kolam renang.

Baca Juga

Fotografer Koran Sindo Juara Lomba Foto Peduli Stunting Sejak Dini

2. Gunakan lens cleaning kit

Membersihkan lensa kamera juga tidak boleh sembarangan. Harus menggunakan lens cleaning kit yang terdiri dari lap mikrofiber dan juga plower. Lens cleaning kit juga sudah tersedia di online shop dengan harga yang terjangkau.

Baca Juga

Mengaku dari LIPI, 2 Perempuan Sikat Puluhan Kamera Milik Fotografer di Medan

3. Lepas lensa dari kamera saat tidak terpakai

Jika kamera SLR tidak dipakai, usahakan lepas seluruh bagiannya mulai dari lensa, baterai hingga memory card. Khusus untuk lensa setelah dilepas langsung ditutup pakai lenshood agar debu tidak masuk ke sensor dan diletakkan di dalam tas kamera.

Baca Juga

Heboh Pemotretan Model Seksi di Piramida Mesir, Fotografer: Saya Hanya Cari Nafkah

4. Manfaatkan silica gel atau teh sachet

Menggunakan silica gel atau teh sachet untuk menyerap kelembaban lensa jika disimpan di dalam tas kamera.

Baca Juga

Angkat Tema New Normal, Fotografer Muda Ciphoc Unitomo Pameran Foto Keliling Pasar

5. Dilarang meniup dan menyentuh sensor lensa

Ini yang wajib diperhatikan, dilarang untuk meniup dan menyentuh sensor kamera. Hal ini untuk mencegah sidik jari menempel di kaca sensor dan meninggalkan debu atau kotoran. Meniup juga dilarang karena hembusan udara yang keluar dari mulut berisiko mengandung air liur.

Editor: Dini Listiyani