Mengintip Game Legendaris Pokemon, Kini Jadi Permainan Kartu Koleksi
JAKARTA, iNews.id - Siapa yang tak kenal dengan permainan atau game Pokemon. Serial video game ini dikembangkan Game Freak dan Creatures Inc yang kemudian diterbitkan Nintendo.
Game ini pertama kali dirilis pada 1996 di Jepang. Game Pokemon baru dirilis secara internasional pada 1998.
Dalam setiap seri video game Pokemon, biasanya dirilis secara berpasangan, dengan perbedaan minor pada setiap judul game tersebut. Sejak diperkenalkan Nintendo mengklaim telah mampu menjual lebih dari 175 juta kopi permainan video Pokemon sampai pertengahan 2008.
Bahkan, sampai saat ini banyak orang yang bernostalgia dengan mengoleksi berbagai pernak-pernik game tersebut seperti kartu Pokemon. Penggemarnya di Indonesia cukup banyak datang dari berbagai kalangan. Bahkan, AKG Entertainment selaku distributor Pokemon Game Kartu Koleksi di Indonesia kembali menyelenggarakan Pokemon TCG Academia di Jakarta.
“Kami melihat tingginya antusiasme masyarakat dalam memainkan dan mengoleksi kartu Pokemon (Pokemon Card) di Indonesia. Banyak yang coba mempelajarinya lewat YouTube atau forum-forum komunitas di media sosial, namun pemahaman lebih dalam pengenalan permainan kartu Pokemon ini melalui interaksi secara langsung sangat diperlukan, terutama jika ada hal-hal yang mereka masih ragu atau perlu ditanyakan,” ujar Head of Pokemon at AKG Entertainment, Sabar Derico dalam keterangan persnya, Kamis (27/6/2024).
Dia menuturkan untuk mendukung kebutuhan penggemar, Pokemon TCG Academia menyelenggarakan event di berbagai kota, termasuk di Mal Taman Anggrek pada musim liburan sekolah tahun ini. "Pada kesempatan ini, kami hadirkan tutor terlatih untuk mengajar cara bermain kartu Pokemon bagi mereka yang masih memiliki pertanyaan seputar permainan ataupun ingin mencari lawan bermain untuk menjajal kemampuan yang mereka miliki,” kata Derico.
“Booster Pack Pokemon Game Kartu Koleksi Topeng Transfigurasi dapat menjadi salah satu sarana untuk mulai mengenal kartu Pokémon. Mereka bisa mendapatkan bonus buku daftar kartu di dalam Set Kolektor untuk mempermudah pemain dan penggemar dalam melengkapi 229 kartu yang terdapat di seri ini. Tujuannya agar dapat mempelajari dan mengenal strategi permainan lebih baik,” ujar Derico.
Editor: Dani M Dahwilani