Mengenal Kamera Astronot yang Digunakan untuk Meneliti Bulan

JAKARTA, iNews.id- Para astronot di misi Artemis mendatang segera menerima kamera baru sebagai bekal penelitiannya di Bulan. Kamera tersebut kabarnya tengah diuji coba di lingkungan yang mirip Bulan di Bumi.

Diberi nama Handheld Universal Lunar Camera (HULC), kamera dikembangkan oleh Badan Antariksa Eropa (ESA) dan tim pencitraan Artemis NASA. Ini sebenarnya berbasis dari kamera siap pakai.

PO Bus Pariwisata Ini Punya Inovasi Baru, Ada Lampu Sorot untuk Memandu Penumpang

ESA menyebut kamera juga telah menjalani pengujian di Lanzarote, Spanyol, sebagai bagian dari program pelatihan PANGEA, yang mempersiapkan astronot untuk misi masa depan ke Bulan.

Dalam uji coba yang saat ini sedang dilakukan, para insinyur menguji kamera dalam simulasi kondisi ekstrim yang mirip lingkungan Bulan, mulai dari siang yang terang hingga di gua vulkanik yang gelap.

8 PO Bus dengan Penggemar Terbanyak di Sosial Media

Sebagaimana dilansir dari Space, Minggu (29/10/2023), kamera disebut telah dimodifikasi untuk tahan terhadap kondisi ekstrem di Bulan, yang mencakup suhu minus 200 hingga 120 derajat Celcius.

Dia juga diklaim mampu beroperasi di lingkungan yang kurang tekanan atmosfer, dan juga di lingkungan berdebu yang abrasif karena telah dilengkapi dengan cover pelindung serta tombol dan desain khusus.

Bikin Ngiler PO Bus, Tentrem Rilis Bodi Bus Mewah Avante Grand Captain Bersasis Volvo B11R Euro 5

Semua ini dirancang guna membantu astronot mengoperasikan kamera dengan sangat mudah, meski mereka sambil mengenakan sarung tangan dan pakaian antariksa yang berukuran besar.

"Kamera akan menjadi salah satu dari banyak alat yang mereka perlukan untuk digunakan di Bulan, jadi kamera ini harusnya mudah digunakan,” kataJeremy Myers, pimpinan kamera HULC NASA.

Meskipun para astronot misi Apollo 11 sebenarnya sudah cukup baik dalam mengambil gambar Bulan, HULC akan menjadi kamera genggam tanpa cermin pertama yang digunakan di luar angkasa.

Kamera era Apollo adalah Hasselblad mekanis yang berdiri sendiri dengan lensa Harrison Schmidt 60 milimeter. Sebagai perbandingan, kamera Artemis akan mampu memberikan kualitas gambar superior dalam situasi minim cahaya dan juga mampu merekam video.

Pengujian lebih lanjut dari prototipe kamera Bulan diperkirakan akan terus dilakukan, dijadwalkan untuk terbang ke Stasiun Luar Angkasa Internasional untuk eksperimen tambahan di orbit.

Editor: Ismet Humaedi