Pengguna Galaxy S23 dan S23 Plus Keluhkan Kamera Buram, Samsung Janji Perbaiki Masalah

JAKARTA, iNews.id - Samsung mendapat keluhan dari sejumlah pengguna Galaxy S23 dan S23 Plus. Karena, kinerja kamera kedua smartphone flagship mereka bermasalah dan menyebabkan foto buram. 

Masalah kamera yang muncul di Galaxy S23 dan S23 Plus disebut banana blur. Karena, efek buram pada foto. Beberapa pengguna melaporkan blur terlihat seperti pisang, terlebih memotret jarak dekat. 

Baca Juga

Bocoran Galaxy S23 FE, Gunakan Exynos 2200 dan Kamera Superior

Masalah terdeteksi jika pengguna mengambil foto secara lanskap. Ini tampaknya terjadi karena kamera sudut lebar atau wide-angel di bagian belakang memiliki bukaan terang dan area fokus kecil. 

Masalah ini akhirnya membuat latar belakang foto tampak buram saat mengambil bidikan clouseup. Tentu saja masalah ini membuat pengguna kesal karena hasil foto menjadi tak maksimal. 

Baca Juga

Usai Menerima Keluhan, Samsung Siapkan Perbaikan Kamera HDR Galaxy S23 Dalam Update Berikutnya

Samsung menyadari adanya masalah kamera Galaxy S23 dan Galaxy S24. Meski belum ada jadwal pasti, perusahaan berjanji akan memperbaiki isu pada pembaruan perangkat lunak akhir tahun ini.

"Saat menguji kemampuan kamera S23 atau S23 Plus, Anda mungkin terperanjat oleh fakta bahwa saat memgambil foto close-up, area di sekitar subjek terlihat agak buram," kata Samsung dikutip dari Gizchina, Minggu (4/6/2023).

Baca Juga

Gagal Sesuaikan Warna, Samsung Perbaiki Masalah Kamera HDR Galaxy S23 pada Update Software Mendatang

Perusahaan mengakui masalah terjadi karena kamera sudut lebar di belakang Galaxy S23 dan Galaxy S23 Plus memiliki bukaan terang. Ini dapat berfungsi maksimal untuk mengambil foto dalam gelap. 

Dalam kasus ini, fitur justru membuat foto menjadi buram. "Jika Anda memegang ponsel secara horizontal atau miring, latar belakangnya mungkin tampak buram," ujarnya. 

Samsung berencana memperbaiki masalah akhir tahun ini. Namun ada pula dugaan perusahaan akan menyelesaikan kendala kamera ini pada pembaruan bulanan.

Editor: Dini Listiyani