3 Cara Membuka Word yang Terkunci, Anti Ribet!

JAKARTA, iNews.id - Bagaimana cara membuka Word yang terkunci? Perlukah mengunduh aplikasi tambahan untuk melakukan perintah tersebut?

Sebagai informasi, Microsoft Word memiliki fitur untuk mengunci file agar tidak sembarang orang dapat mengedit isinya. Dengan fitur tersebut, hanya orang-orang yang memiliki akses yang bisa mengubah isi dokumen.

Cara Membuat Nomor Halaman Berbeda di Word untuk Skripsi, Simak Yuk!

Meskipun demikian, terdapat solusi apabila seseorang ingin membuka file Word yang terkunci dan mengedit isinya. Tanpa mengunduh aplikasi tambahan dari pihak ketiga, langkah-langkah berikut ini bisa disontek.

Cara Membuka Word yang Terkunci

1. Dengan mengaktifkan fitur Edit

Buka file Word yang terkunci.
Jika sudah, klik tab File di pojok kiri atas.
Pilih opsi Info.
Pilih opsi Proteksi Dokumen.
Pilih opsi Aktifkan Pengeditan.
File Word berhasil dibuka.

2. Dengan mengunggah di Google Drive

Pastikan kamu telah memiliki akun Google.
Selanjutnya, login ke akun Google milikmu.
Pilih Drive.
Jika sudah masuk Google Drive, klik tombol New pada tab bagian kiri.
Pilih opsi File Upload.
Pilih file Word yang terkunci lalu klik Open.
Jika sudah terunggah, klik kanan pada file Word tersebut.
Pilih opsi Open with.
Pilih opsi Google Docs.
Saat sudah masuk ke Google Docs, klik tab File di pojok kiri atas.
Pilih opsi Download As.
Pilih opsi Microsoft Word (.docx).
File Word berhasil dibuka.

3. Dengan menggunakan WordPad

Buka file Word yang terkunci.
Jika sudah, klik tab File di pojok kiri atas.
Pilih opsi Save As.
Tentukan folder untuk menyimpan file Word yang terkunci.
Pada bagian ekstensi, ganti dengan Rich Text Format.
Klik tombol Save As lalu klik Save.
Saat sudah tersimpan, buka folder tempat di mana file Word terkunci disimpan.
Klik kanan file tersebut.
Pilih opsi Open With.
Pilih opsi More Apps.
Pilih opsi WordPad lalu klik tombol OK.
File Word berhasil dibuka di WordPad.
Edit file sesuai keinginan.

Itulah beberapa cara membuka Word yang terkunci. Walaupun demikian, kamu tetap harus meminta izin pemilik dokumen terlebih dahulu sebelum menerapkan langkah-langkah di atas agar tidak terjadi masalah di kemudian hari.