Google Wajibkan Karyawan Vaksin Covid-19 Sebelum Kembali ke Kantor

Kamis, 29 Juli 2021 - 11:03:00 WIB

Google Wajibkan Karyawan Vaksin Covid-19 Sebelum Kembali ke Kantor (Foto: Unsplash)

MOUNTAIN VIEW, iNews.id - Google akan mewajibkan karyawannya untuk divaksinasi virus corona atau Covid-19 sebelum diizinkan kembali ke kantor. Persyaratan ini dilontarkan langsung oleh CEO Alphabet Sundar Pichai.

Dalam sebuah e-mail internal, Pichai menyatakan siapa pun yang datang untuk bekerja di kampus Google perlu divaksinasi. "Mendapatkan vaksinasi adalah salah satu cara terpenting untuk menjaga diri kita dan komunitas tetap sehat di bulan-bulan mendatang," katanya.

Rayakan Olimpiade Tokyo, Google Bikin Game Interaktif di Doodle

Google akan menerapkan kebijakan di AS dalam minggu-minggu mendatang. Kemudian, wilayah lain akan mengikutinya di bulan-bulan mendatang, sebagaimana dikutip dari Engadget.

Persyaratan tidak akan berlaku di suatu daerah sampai vaksin dapat diakses secara luas di sana, dan perusahaan mengatakan akan ada proses pengecualian untuk karyawan yang tidak dapat diimunisasi karena alasan medis atau alasan lain yang dilindungi.

Cara Mengatasi Google Chrome Tidak Bisa Dibuka

Google belum mengatakan berapa persentase karyawannya yang sudah divaksinasi, tapi Pichai mencatat dalam surat itu mendorong untuk melihat tingkat vaksinasi yang sangat tinggi untuk komunitas Google di area di mana vaksin tersedia secara luas.

Dalam e-mail yang sama, Pichai juga mengumumkan Google menunda tanggal kembali ke kantornya. Pengumuman tersebut mengikuti keputusan serupa dari Apple sehubungan dengan meningkatnya beban kasus COVID-19 di AS dan banyak bagian dunia lainnya karena penyebaran varian Delta yang lebih menular dari virus corona.

5 Destinasi Wisata Ini Paling Banyak Dicari di Google Selama Pandemi, Apa Saja?

“Perpanjangan ini akan memberi kami waktu untuk kembali bekerja sambil memberikan fleksibilitas bagi mereka yang membutuhkannya. Kami akan terus memantau data dengan cermat dan memberi tahu Anda setidaknya 30 hari sebelumnya sebelum beralih ke rencana pengembalian penuh ke kantor kami," ujar Pichai.

Editor: Dini Listiyani