Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kacau! Listrik Padam Bandara Heathrow London Ganggu Penerbangan Seluruh Dunia
Advertisement . Scroll to see content

IATA Akan Merilis Passport Covid-19 untuk iPhone

Kamis, 01 April 2021 - 22:06:00 WIB
IATA Akan Merilis Passport Covid-19 untuk iPhone
IATA Akan Merilis Passport Covid-19 untuk iPhone (Foto: IATA)
Advertisement . Scroll to see content

CALIFORNIA, iNews.id - Usai berhasil menguji di penerbangan internasional antara Singapura dan London, International Air Transport Association (IATA) akan merilis aplikasi Travel Pass pada pertengahan April.

Software memungkinkan travel maskapai penerbangan untuk menyimpan hasil tes Covid-19 terverifikasi dan sertifikat vaksin di ponsel mereka. Asosiasi perdagangan tersebut mengatakan kepada Reuters mereka mengharapkan untuk membuat aplikasi tersedia diunduh di iPhone, sekitar 15 April, dengan versi Android menyusul.

Mulai 16 April, Virgin Atlantic berencana untuk mengemudikan tiket digital pada rute London ke Barbados. Pulau Karibia akan menerima aplikasi di perbatasannya, menjadikannya salah satu negara pertama yang menerima izin digital alih-alih dokumentasi kertas. 

Selain menyimpan sertifikat vaksin dan hasil tes COVID-19, Anda bisa menggunakan software untuk membuat versi digital passport Anda. Ini juga mencakup database pembatasan dan pembatasan perjalanan lokal, sehingga Anda dapat dengan mudah mengetahui apa yang Anda butuhkan sebelum terbang ke suatu tempat. 

Informasi pribadi apa pun yang Anda tambahkan ke aplikasi disimpan secara lokal di perangkat Anda, dan ada saluran terenkripsi yang aman untuk laboratorium untuk mengirimkan hasil tes dan konfirmasi vaksin, sebagaimana dikutip dari Engadget, Kamis (1/4/2021).

IATA Travel Pass bukanlah passport COVID-19 pertama. Di Amerika Serikat, perbedaan itu masuk ke digital Excelsior Pass negara bagian New York yang diluncurkan minggu lalu. 

IATA memposisikan aplikasi sebagai cara untuk mempercepat check-in, terutama karena semakin banyak orang merasa cukup aman untuk terbang lagi. Apakah itu benar-benar membantu akan tergantung pada maskapai penerbangan, bandara, dan negara yang mengadopsi standar tersebut.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut