Kata Bill Gates soal Kecerdasan Buatan: Bisa Ubah Banyak Hal
JAKARTA, iNews.id - Teknologi ChatGPT menjadi perbincangan belakangan ini. Miliarder dunia Bill Gates memiliki pandangan terhadap teknologi kecerdasan buatan atau AI yang semakin pintar ini.
Dalam laporan berjudul The Age of AI has Begun, Bill Gates mengatakan ada dua teknologi baginya yang cukup revolusioner. Teknologi pertama yang dilihatnya adalah antarmuka pengguna grafis (GUI) modern pada 2022.
Kedua, saat OpenAI menyelesaikan tantangannya soal ujian biologi penempatan tingkat lanjut hanya dalam beberapa bulan. Saat itu, Gates menyadari kita mungkin hidup melalui periode yang akan ada di buku sejarah masa depan.
Menurut Gates, perkembangan AI akan mengubah banyak hal dari mulai bekerja, belajar, hingga berbagai aktivitas penting lainnya.
"Perkembangan AI sama mendasarnya dengan penciptaan mikroprosesor, komputer pribadi, internet, dan ponsel. Ini akan mengubah cara orang bekerja, bepergian, mendapatkan perawatan kesehatan, dan berkomunikasi satu sama lain," kata Gates sebagaiaman dikutip dari IFL Science.
Gates juga menambahkan seluruh industri akan melakukan reorientasi di sekitarnya. Bisnis akan membedakan diri mereka dengan seberapa baik mereka menggunakannya.
Di sisi lain, Gates menjelaskan bagaimana AI dapat membantu mengurangi ketimpangan dalam segi pendidikan. Namun, harus digunakan dengan hati-hati. Karena, kecenderungan untuk kesalahan faktual dan halusinasi.
Melihat peningkatan produktivitas, Gates percaya itu akan memasuki sektor kerja kerah putih sebagai pembantu dan co-pilot, tapi akan gagal membantu di sektor pengambilan keputusan yang diperlukan secara teratur.
Gates juga percaya teknologi akan membantu kesehatan, khususnya di negara miskin. Karena, bisa bertindak sebagai dokter AI dan mempercepat tugas duniawi untuk membebaskan petugas kesehatan dalam melakukan peran seperti menghadapi pasien.
Teknologi AI juga dapat mempercepat penemuan biologis seperti yang dilakukan AI DeepMind dalam pelipatan protein dan penemuan obat.
Di sisi lain, Gates menjelaskan ancaman dan risiko penggunaan AI seperti cara AI tidak bisa melakukan penalaran abstrak, pengambilan keputusan yang tepat, dan lepas kendali.
Editor: Dini Listiyani