Kebangkitan Platform, CEO Linda Yaccarino Klaim X Jadi Platform Video Pertama

JAKARTA, iNews.id - X atau dulu Twitter mengungkapkan angka pertumbuhan untuk konsumsi video dan waktu yang dihabiskan pengguna menonton. Platform milik Elon Musk mengklaim media sosial menunjukkan perilaku konsumsi konten video sangat kuat.

CEO X Linda Yaccarino juga mengakui kebangkitan platform dalam domain video. Sebenarnya, Musk telah menekankan pentingnya menjadi video-first dan merilis beberapa fitur video-centric baru sejak dia mengambilalih perusahaan. 

Baca Juga

X Bakal Dukung Passkey di Android, Ini Keuntungannya

Informasi yang dibagikan X Data memperlihatkan media sosial tumbuh 35 persen year-on-year dalam segi penayangan video. Ini mengindikasikan, video secara keseluruhan di platform berkembang lebih dari sepertiga sejak tahun sebelumnya.

Postingan X Data juga menambahkan total time yang dihabiskan video meningkat 17 persen dari tahun ke tahun. Akun tersebut mengklaim, empat dari setiap lima sesi pengguna sekarang mencakup menonton setidaknya satu video.

Baca Juga

Cara Gabung dan Buat Space di X, Mudah dan Cepat!

Yaccarino membagikan kembali postingan dan mengatakan, X menjadi platform video pertama. Pertumbuhan konsumsi video terjadi karena ambisi Musk membuat platform video-centric, sebagaimana dikutip dari Gadget360. 

Sejak Musk mengambilalih platformnya yang dulunya bernama Twitter, X telah merilis sejumlah fitur video untuk pengguna. Pada Mei 2023, Musk mengumumkan langganan X Premium yang dapat mengunggah video berdurasi dua jam, memungkinkan pengguna premium menambahkan video sebesar 8 GB. 

Baca Juga

xAI Bakal Buka Akses Chatbot Grok, Tersedia untuk Pengguna Premium+ X 

Pada Agustus, X meluncurkan dukungan untuk live video, mirip dengan kemampuan rivalnya seperti Facebook, YouTube, dan Instagram. Masih di bulan yang sama, Musk mengizinkan pengguna terverifikasi mengunduh video jika kreator mengaktifkan opsi. 

Di sisi lain, bos SpaceX dan Tesla ini sedang mengerjakan peningkatan algortima rekomendasi video dan menambahkan fitur scroll tidak terbatas saat menonton video di aplikasi Android atau iOS. 

Baca Juga

Penampilan Spesial Lesti Kejora di X Factor Indonesia Gala Live Show 9

Kendati demikian, video bukan satu-satunya area yang ditambahkan fitur baru. Menurut laporan, perusahaan mengembangkan dukungan passkey untuk aplikasi Android setelah memperkenalkannya di iOS. 

Passkey memungkinkan pengguna menghindari batasan dengan password dan mengandalkan login biometrik. Ini mirip metode untuk membuat akun tetap aman.

Editor: Dini Listiyani