Keren, Ubisoft Hentikan Hacker Curi 900 GB Data
JAKARTA, iNews.id - Layanan internal Ubisoft disusupi peretas. Hacker berusaha mencuri 900 GB data, termasuk milik pengguna Rainbow Six Siege.
Ubisoft melihat pelanggaran tersebut 48 jam kemudian dan mampu mencabut akses para hacker sebelum mereka berhasil mengekstrak datanya.
“Kami mengetahui dugaan insiden keamanan data dan saat ini sedang menyelidikinya. Kami tidak punya banyak hal untuk dibagikan saat ini," bunyi pernyataannya Ubisoft sebagaimana dikutip dari Engadget.
VX-Underground memposting tangkapan layar yang telah diedit dan dibagikan oleh penyerang yang diduga menunjukkan, mereka mengakses percakapan Microsoft Teams, server Ubisoft SharePoint, Confluence, dan MongoDB Atlas.
“Aktor Ancaman tidak akan membagikan bagaimana mereka mendapatkan akses awal. Saat masuk, mereka mengaudit hak akses pengguna dan menghabiskan waktu meninjau Microsoft Teams, Confluence, dan SharePoint secara menyeluruh," tulis VX-Underground dalam postingan di X.
Menurut VX-Underground, upaya penyerang untuk mendapatkan data pengguna Rainbow Six Siege tidak berhasil. Saat ini tidak jelas apakah mereka bisa mendapatkan informasi sensitif sebelum Ubisoft menutup semuanya.
Editor: Dini Listiyani