Lahirkan Anak Muda Kreatif, Fuji Dukung Program Internet Gratis Ganjar Pranowo
SEMARANG, iNews.id – Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo yang didukung Partai Perindo meluncurkan Program Internet Super Cepat, Gratis, dan Merata (Gratisin) di Semarang, Jawa Tengah, Senin (1/1/2024). Sejumlah artis ternama Indonesia ikut mendukung program Ganjar Pranowo.
Fujiani Utami (Fuji) menjadi salah satu artis sekaligus influencer yang hadir saat peluncuran program internet Gratisi. Dia menilai program tersebut bisa menumbuhkan industri digital di Tanah Air.
“Bagus sekali programnya Pak Ganjar. Dengan internet super cepat, gratis, dan merata ini, nanti akan lebih banyak muncul anak muda kreatif seperti kita dari seluruh pelosok Indonesia,” ujar Fuji.
Anak muda dan pelajar Semarang Raya menyambut baik peluncuran program Ganjar Pranowo itu. Menurut mereka, program internet super cepat, gratis, dan merata adalah hal yang sudah lama ditunggu anak muda dan pelajar di Indonesia.
“Ini program yang anak muda butuhkan, Pak Ganjar memang paling paham apa yang kami inginkan,” kata Ardian, salah satu peserta yang hadir dalam peluncuran program tersebut.
Ardian mengungkapkan kualitas internet di Indonesia masih tertinggal bila dibanding negara lain, seperti Singapura dan Malaysia. Selain kecepatannya yang masih rendah, penyebaran juga tidak merata.
“Jangankan di daerah terpencil luar Jawa, di Jawa saja masih banyak daerah yang masuk blank spot. Padahal semua sekarang serba digital, dan internet menjadi kebutuhan yang mendesak dipenuhi,” ujarnya.
Peserta lainnya, Rio, yang merupakan pelajar Kota Semarang juga menyambut gembira program Gratisin Ganjar. Menurutnya, program itu sangat membantu masyarakat khususnya bagi pelajar yang kesulitan mengakses internet.
“Kami sekarang kebutuhan internet untuk belajar sangat tinggi. Seminggu bisa Rp100.000. Saya sendiri tidak sanggup, sampai minjam wifi tetangga hanya untuk kerjakan tugas,” ucapnya.
Melalui program internet super cepat, gratis dan merata ini, Ria mengaku ke depan tak perlu khawatir dalam mengakses internet. Selain mendukung kegiatan belajar mengajar, program ini bisa menjembatani anak muda Indonesia berkreasi di industri digital.
“Sudah tepatlah. Ini program yang manfaatnya pasti banyak dirasakan masyarakat,” katanya.
Editor: Dani M Dahwilani