Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Cloudfare Down Bikin Situs X hingga ChatGPT Sulit Diakses, Inikah Penyebabnya?
Advertisement . Scroll to see content

Pengguna Twitter Berbayar Bakal Dapat Akses ke Fitur Khusus

Senin, 03 Agustus 2020 - 17:09:00 WIB
Pengguna Twitter Berbayar Bakal Dapat Akses ke Fitur Khusus
Pengguna Twitter berbayar bakal dapat akses ke fitur khusus (Foto: Unsplash)
Advertisement . Scroll to see content

SAN FRANCISCO, iNews.id - Twitter sedang sedang mencari kemungkinan membuat model berlangganan untuk platform media sosial. Langkah ini diambil usai laporan pendapatan iklan Twitter turun.

Twitter mencari cara lain untuk menghasilkan pendapatan dan salah satunya dengan subscriptions atau berbayar. Namun, pertanyaannya adalah mengapa ada orang yang ingin subscription Twitter?

Ternyata Twitter memiliki beberapa gagasan mengenai cara menjual lewat model berlangganan ini. Perusahaan media sosial akan menawarkan fitur khusus yang dapat diakses oleh pelanggan berlangganan, sebagaimana dikutip dari Ubergizmo, Senin (3/8/2020).

Menurut tweet oleh reporter Andrew Roth, fitur yang dimaksud termasuk kemampuan untuk mengirim tweet dalam kurun waktu 30 detik dari itu sedang diposting. Selain itu, ada juga kemampuan untuk mengunggah konten video yang lebih panjang, di mana pengguna bisa mengunggah video yang panjangnya 5x dari video saat ini.

Fitur lain yang ditawarkan adalah yang melayani bisnis seperti dapat membuka posisi dan melakukan rekrutmen. Selain itu, juga memberikan pengguna dalam organisasi Anda akses ke akun dengan menugaskan mereka peran tanpa harus memberi mereka akses ke nama pengguna dan password.

Ada juga fitur seperti lebih banyak warna khusus untuk tema Twitter dan juga badges khusus yang menujukkan, organisasi tempat orang itu bekerja dan respons otomatis. Perhatikan, tidak semua fitur dapat diterapkan.

Fitur adalah bagian dari survei yang dikirim Twitter kepada pengguna yang menyakan apa yang ingin mereka lihat. Selain itu, model subscription belum dapat dikonfirmasi.

Dorsey hanya mengatakan, mereka mencari pendapatan dengan model tersebut. Tapi, belum jelas apakah perusahaan benar-benar akan melanjutkan implementasinya atau tidak.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut