Platform X Diboikot Pengiklan, Elon Musk: Ini Akan Membunuh Perusahaan

JAKARTA, iNews.id - Elon Musk menanggapi serius topik antisemitic yang menyebabkan platform X diboikot pengiklan. Musk tampak meminta maaf dan mengakui kesalahannya. 

Tak hanya meminta maaf, Musk juga menantang para pengiklan. Bahkan, dirinya pun mengusir para pengiklan jika ingin memeras dirinya. 

Baca Juga

Soal Drama Pemecatan Sam Altman, Elon Musk Khawatir OpenAI Temukan Hal Berbahaya 

"Saya harap mereka berhenti beriklan. Jangan beriklan. Jika seseorang mencoba memeras saya dengan iklan, memeras saya dengan uang, pergilah. Apakah itu jelas? Saya harap demikian," kata Musk, sebagaimana dikutip dari The Verge. 

Jika pengiklan tidak kembali, kata Musk, boikot iklan ini akan membunuh perusahaan. Tampaknya dia hampir pasrah dengan kemungkinan itu, dan membicarakannya seolah-olah X seorang martir dan pengiklan musuhnya. 

Baca Juga

X Ditinggalkan Pengiklan gara-gara Cuitan Anti-Yahudi, Elon Musk: Persetan dengan Kalian

“Itulah yang diketahui semua orang di Bumi. Kami akan pergi, dan itu (X) akan hilang karena boikot pengiklan," tuturnya

Pesan Musk kepada pengiklan datang setelah upaya untuk menyelamatkan kerusakan yang ditimbulkannya setelah dia menyebut postingan antisemitic sebagai “kebenaran sebenarnya” dua minggu lalu. 

Baca Juga

Diundang Hamas Kunjungi Gaza, Begini Respons Elon Musk

Lebih dari 100 merek telah menghentikan iklan mereka, dan perusahaan tersebut berisiko kehilangan 75 juta dolar AS pada akhir tahun ini. 

“Kalau dipikir-pikir, saya seharusnya tidak menjawab satu orang itu,” kata Musk. 

Baca Juga

Pejabat Senior Hamas Undang Elon Musk untuk Kunjungi Gaza

Dia menyalahkan media karena tidak meliput klarifikasinya sebelum meminta maaf. “Pada dasarnya saya menyerahkan senjata kepada mereka yang membenci saya, dan bisa dibilang mereka antisemit, dan untuk itu saya sangat menyesal. Itu bukan niat saya," tuturnya.

Editor: Dini Listiyani