Twitter Hadirkan Fitur Edit, tapi Baru di Wilayah Ini

JAKARTA, iNews.id - Twitter akhirnya memberikan tombol edit ke pengguna. Perusahaan meluncurkan fitur yang telah lama ditunggu untuk pengguna Twitter Blue di Kanada, Australia, dan Selandia Baru. 

Opsi edit bahkan belum ada di Amerika Serikat (AS). Namun, perusahaan dengan logo burung biru mengatakan pengguna di AS segera mendapatkan akses.

Baca Juga

Twitter Bikin Tombol Edit, Akses Diberikan ke Pengguna Blue Akhir Bulan Ini

Beruntung, Twitter juga berencana membawa fitur edit ke pasar lain juga. Pelanggan Twitter Blue yang menyadari mempunyai kesalahan mengetik memiliki waktu 30 menit untuk mengedit. 

Pengguna dapat membuat perubahan hingga lima kali selama jangka waktu yang telah disediakan. Demi transparasi, tweet yang diedit memiliki stempel waktu yang dimodifikasi berbunyi "terakhir diedit" dan waktu perubahan terakhir, sebagaimana dikutip dari Engadget.

Baca Juga

Twitter Uji Status, Pengguna Bisa Tambahkan Topik dari Label yang Tersedia ke Tweet

Klik stempel waktu dan Anda akan melihat seluruh riwayat edit. Twitter mengatakan pada April, akhirnya mereka memulai menguji tombol edit. 

Ada indikasi sejak awal fitur dapat menyertakan layar riwayat edit. Pada awal September, Twitter mengatakan mereka sebenarnya telah membuat tombol edit. Ini menerbitkan tweet uji pada akhir bulan dan beberapa hari kemudian, tombol edit keluar. 

Baca Juga

Twitter Hadirkan Fitur Unmentioning, Berguna untuk Hindari Drama Online

Perusahaan masih menguji fitur edit secar teknis. Fitur ini akan tersedia sebagai bagian dari bagian Labs dari layanan Twitter Blue seharga 5 dolar AS per bulan. 

Menurut halaman dukungan, Anda dapat mengedit tweet asli dan kutipan juga. Banyak jenis tweet yang tidak dapat diedit seperti thread, balasan, retweet, tweet pinned, tweet Super Follow, dan yang dibuat di aplikasi pihak ketiga. 

Baca Juga

Twitter Berencana PHK Karyawan setelah Batal Dibeli Elon Musk

Editor: Dini Listiyani