Ukraina Bikin NFT, Ditujukan untuk Dukung Angkatan Bersenjata
JAKARTA, iNews.id - Pemerintah Ukraina mengeluarkan token non-fungible (NFT) untuk mendanai militernya. Hal ini diumumkan langsung oleh Wakil Perdana Menteri Ukraina, Mykhailo Fedorov lewat media sosial Twitter.
"Setelah mempertimbangkan dengan cermat, kami memutuskan untuk membatalkan airdrop. Setiap hari semakin banyak orang yang bersedia membantu Ukraina untuk melawan agresi," cuit Mykhailo.
Sebagai gantinya, kata Mykhailo, mereka akan segera mengumumkan NFT untuk mendukung Angkatan Bersenjata Ukraina. "Kami TIDAK PUNYA rencana untuk mengeluarkan token yang sepadan," ujarnya.
Pengumuman oleh Wakil Perdana Menteri Mykhailo Fedorov ini datang pada minggu yang sama negara itu mengumpulkan lebih dari 200 juta poundsterling atau Rp 3,1 triliun dari penjualan obligasi perang. Untuk diketahui lewat obligasi, Ukraina berhasil mengumpulkan sejumlah dana.