Update Kecil, WhatsApp Berikan Kendali Lebih untuk Pesan Video

JAKARTA, iNews.id - WhatsApp akan membawa pembaruan kecil, tapi dapat membuat perbedaan besar untuk platformnya. Karena, planet perpesanan instan ini akan menambah opsi kontrol lebih untuk video.

Menurut WabeInfo, WhatsApp memperkenalkan opsi kontrol tambahan untuk fitur pesan video instannya. Jika telah memperbarui ke WhatsApp beta terbaru untuk iOS versi 23.18.1.70 dan Android versi 2.23.18.21, Anda akan melihat pengaturan baru. 

Baca Juga

Fitur Verifikasi Email WhatsApp Terlihat Lagi di Versi Beta 

Pengaturan ini memungkinkan penguji beta untuk menonaktifkan jika mereka ingin. WhatsApp telah memungkinkan penggunanya merekam dan berbagi pesan video melalui pembaruan terbaru aplikasi pada Juli, sebagaimana dikutip dari Phone Arena.

Tanpa tombol ini, fitur aktif secara default. Artinya, Anda bisa beralih antara pesan video dan catatan suara dengan tap tombol voice note. Namun, bagi sebagian pengguna yang memilih untuk tidak menggunakan voice note, harus memilikh pesan suara secara manual setiap saat bisa sangat mengganggu.

Baca Juga

Cara Blur WhatsApp Web Google Chrome agar Tak Diintip Orang Lain

Jadi, dengan update, pengguna cukup mematikan switch dan tap tombol voice note tidak akan lagi beralih ke pesan pesan video. Namun, perlu diperhatikan opsi ini tidak akan memblokir pesan video pendek. 

Anda masih dapat menerima dan memutarnya, tapi tidak akan dapat mengirim pesan video jika opsi ini dinonaktifkan. Meskipun Anda tidak berencana menonaktifkan pesan video, ada baiknya untuk memeriksa tombol tersebut. 

Baca Juga

Cara Mengubah Tema WhatsApp, Jadikan Tampilan Lebih Menarik!

Beberapa pengguna beta telah melaporkan perangkat tersebut dimatikan secara tidak terduga, meskipun mereka telah mengirim pesan video sebelumnya. 

Tombol untuk mengelola pesan video instan kini tersedia bagi beberapa penguji beta yang telah memperbarui WhatsApp beta untuk Android melalui Google Play Store dan WhatsApp beta untuk iOS melalui aplikasi TestFlight. Ke depannya fitur akan menjangkau banyak pengguna. 

Editor: Dini Listiyani