Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hari Ini Terakhir! Pengguna X Wajib Daftar Ulang atau Akun Dikunci
Advertisement . Scroll to see content

Usai Akun CEO Diretas, Twitter Nonaktifkan Kemampuan Tweet via SMS

Kamis, 05 September 2019 - 12:04:00 WIB
Usai Akun CEO Diretas, Twitter Nonaktifkan Kemampuan Tweet via SMS
Aplikasi Twitter (Foto: Pixabay / Free-Photos)
Advertisement . Scroll to see content

SAN FRANCISCO, iNews.id - Twitter memutuskan sementara ini mematikan kemampuan tweet via message atau SMS. Keputusan media sosial berlogo burung biru ini diambil setelah akun CEO mereka kena hack.

Mengutip The Verge, Kamis (5/9/2019), kemampuan tweet via teks penting bagi Twitter di masa awal mereka. Untuk saat ini fitur lebih seperti legacy karena di zaman sekarang pengguna lebih bergantung pada aplikasi smartphone.

Kendati demikian, kemampuan mengirim tweet via SMS masih dipertahankan oleh Twitter hingga kini. Pengguna hanya perlu mengirim SMS ke nomor seperti 40404, lalu mengirimkan pesan yang ditulis ke akun Anda.

Tweet via SMS ini sebenarnya dapat menimbulkan masalah saat nomor telepon seseorang dicuri. Metode pencurian nomor telepon ini belakangan menjadi teknik sering digunakan hacker untuk mengkompromikan akun seseorang.

Kejadian penggunaan nomor telepon untuk mengkompromikan akun menimpa CEO Twitter Jack Dorsey pada Jumat lalu. Setelah hacker mempunyai akses ke nomornya, mereka dapat menggunakan pesan teks untuk membuat postingan di bawah nama penggunanya, bahkan tanpa perlu login terlebih dulu.

Twitter mengatakan sedang melakukan perubahan untuk melindungi akun orang. Dalam kejadian ini, tampaknya tidak hanya Twitter yang perlu bebenah. Mereka meminta para operator seluler mengatasi kerentanan yang memungkinkan penyalahgunaan serupa Dorsey tidak terjadi di masa depan.

Supaya kejadian yang dialami Dorsey tidak menimpa pengguna lain, Twitter memutuskan untuk menonaktifkan sementara tweet via text terlebih dulu. Situs microblogging ini mengatakan segera mengaktifkan lagi fitur tersebut di pasar yang bergantung pada SMS untuk sarana komunikasinya.

Di samping itu, Twitter juga mengatakan akan bekerja keras menemukan strategi jangka panjang untuk fitur tersebut. Sayangnya, media sosial berlogo burung biru ini tidak merinci rencana mereka.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut